New Delhi, India. Seorang profesor bahasa dari Alahabad University India dalam salah satu buku terakhirnya berjudul “Kalky Avtar” (Petunjuk Yang Agung) yang baru diterbitkan memuat sebuah pernyataan yang sangat mengagetkan kalangan intelektual Hindu.
Sang profesor secara terbuka dan dengan alasan-alasan ilmiah, mengajak para penganut Hindu untuk segera memeluk agama Islam dan sekaligus mengimani risalah yang dibawa oleh Muhammad Rasulullah saaw, karena menurutnya, sebenarnya Muhammad Rasulullah saaw adalah sosok yang dinanti-nantikan sebagai sosok pembaharu spiritual.
Prof. Waid Barkash (penulis buku tersebut) yang masih berstatus pendeta besar kaum Brahmana mengatakan bahwa ia telah menyerahkan hasil kajiannya kepada delapan pendeta besar kaum Hindu dan mereka semuanya menyetujui kesimpulan dan ajakan yang telah dinyatakan dalam buku. Semua kriteria yang disebutkan dalam kitab suci kaum Hindu (Wedha) tentang ciri-ciri Kalky Avtar (Kalki Awtar) sama persis dengan ciri-ciri yang dimiliki oleh Muhammad Rasulullah saaw.
Dalam ajaran Hindu disebutkan mengenai ciri Kalky Avtar, diantaranya bahw dia akan dilahirkan di jazirah, bapaknya bernama Syanuyihkat dan ibunya bernama Sumaneb. Dalam bahasa Sansekerta, kata Syanuyihkat adalah paduan dua kata yaitu Syanu artinya Allah, sedangkan Yahkat artinya anak laki-laki atau hamba yang dalam bahasa Arab disebut Abdun. Dengan demikian, kata “Syanuyihkat” berarti “Abdullah”. Sedangkan kata “Sumaneb” sepadan dengan “Aminah” dalam bahasa Arab, wanita yang terpelihara/terpercaya. Semua orang tahu bahwa ayahanda Rasulullah bernama Abdullah dan ibundanya bernama Aminah.
Dalam kitab Wedha juga disebutkan bahwa Tuhan akan mengirim utusan-Nya ke dalam sebuah gua untuk mengajarkan Kalky Avtar. Cerita ini sangat sesuai dengan kisah turunnya wahyu pertama kali kepada Rasulullah, dimana Allah telah mengutus Jibril ke gua Hiro untuk mengajarkan Rasulullah dalam mengucapkan wahyu pertama berupa 5 ayat pertama dari surat Al ‘Alaq.
Bukti lain yang dikemukakan oleh Prof. Barkash ialah kitab Wedha juga menceritakan bahwa Tuhan akan memberikan Kalky Avtar seekor kuda yang larinya sangat cepat yang membawa Kalky Avtar mengelilingi tujuh lapis langit. Ini merupakan isyarat langsung mengenai Isra` Mi’raj dimana Rasulullah mengendarai Buroq.
Dikutip dari bulletin Aktualita Dunia Islam.no. 58/II Pekan III/Februari 1998