Pimpinan Spiritual Tertinggi Iran, Ayatullah Ali Khemenei menyatakan Menteri Luar Negeri Amerika Hillary Clinton tengah menebarkan dusta dan tuduhan tak berdasar terhadap Iran di Teluk Arab.
Pernyataan Khemenei tersebut dikemukakan pada Rabu (17/2) kemarin, menyusul kunjungan Clinton ke beberapa negara Arab Teluk, semisal Qatar dan Saudi Arabia, beberapa hari sebelumnya.
"Clinton telah menyebarkan kebohongan tentang Iran kepada masyarakat di Teluk Arab," kata Khemenei di Teheran, ketika ia menjamu perwakilan warga Provinsi Tibriz, wilayah Barat Laut Iran.
Khemenei juga menyebut Amerika telah menjadikan Teluk Persia semacam gudang senjata.
Clinton sebelumnya menyebut Iran sebagai representasi dari negara diktator-militer, sekaligus negara penyebar teror ke seluruh dunia.
"Iran bergerak menjadi negara diktator-militer yang digawangi oleh Presiden, Lembaga Spiritual, Parlemen, dan juga Pasukan Revolusi," terang Clinton di Doha, Qatar, saat penutupan Konferensi Internasional Dunia Islam-Amerika, Ahad (15/2).
Dalam jumpa persnya dengan pejabat tinggi Saudi Arabia, Pangeran Suud El-Feisal, pada Senin (14/2) berikutnya, Clinton juga mengajak negara-negara dunia untuk menyatukan sikap tegas untuk menolak program nuklir Iran. (ags/Aljazeera/erm).
No comments:
Post a Comment