Mesir mendakwa telah menghancurkan sekitar 400 terowong yang menjadi penghubung wilayah Jalur Gaza dengan perbatasan Mesir sejak sejak bulan Januari 2010. Dalam keterangannya hari Ahad (4/7), pemerintah Mesir mengatakan terowongan itu dihancurkan kerana dicurigai menjadi jalur penyeludupan barang-barang dan senjata.
Warga Palestin di Jalur Gaza menggali terowongan-terowongan itu sejak Israel memberlakukan sekatan penuh ke wilayah itu pada tahun 2007 dan Mesir ikut menutup perbatasan Rafah, satu-satunya pintu gerbang harapan warga Palestin untuk keluar masuk Gaza. Sekatan Israel yang didukung Mesir itu mencetuskan krisis kemanusiaan di Gaza sehingga mereka membuat terowong-terowong yang tembus ke Mesir untuk sekedar mendapatkan barang-barang keperluan mereka sehari-hari.
Awal Julai lalu, pasukan militer Mesir menghancurkan sembilan terowong dan menangkap seorang warga Palestin yang kedapatan membawa berbagai macam barang untuk dibawa ke Jalur Gaza melalui terowong. (ln/prt)
sumber
Warga Palestin di Jalur Gaza menggali terowongan-terowongan itu sejak Israel memberlakukan sekatan penuh ke wilayah itu pada tahun 2007 dan Mesir ikut menutup perbatasan Rafah, satu-satunya pintu gerbang harapan warga Palestin untuk keluar masuk Gaza. Sekatan Israel yang didukung Mesir itu mencetuskan krisis kemanusiaan di Gaza sehingga mereka membuat terowong-terowong yang tembus ke Mesir untuk sekedar mendapatkan barang-barang keperluan mereka sehari-hari.
Awal Julai lalu, pasukan militer Mesir menghancurkan sembilan terowong dan menangkap seorang warga Palestin yang kedapatan membawa berbagai macam barang untuk dibawa ke Jalur Gaza melalui terowong. (ln/prt)
sumber
No comments:
Post a Comment