Pages

Thursday, May 13, 2010

Kehidupan di atas awan ... Ingatlah nikmat dari NYA




Firman Allah yang maksudnya: -

Sesungguhnya pada kejadian langit dan bumi dan (pada) pertukaran malam dan siang dan (pada) kapal-kapal yang belayar di laut dengan membawa benda-benda yang bermanfaat kepada manusia; demikian juga (pada) air hujan yang Allah turunkan dari langit lalu Allah hidupkan dengannya tumbuh-tumbuhan di bumi sesudah matinya, serta Dia biakkan padanya dari berbagai-bagai jenis binatang; demikian juga (pada) peredaran angin dan awan yang tunduk (kepada kuasa Allah) terapung-apung di antara langit dengan bumi; sesungguhnya (pada semuanya itu) ada tanda-tanda (yang membuktikan keesaan Allah kekuasaanNya, kebijaks ana anNya dan keluasan rahmatNya) bagi kaum yang (mahu) menggunakan akal fikiran.

Surah Al Baqarah 2:164
















KONSPIRASI GLOBAL

�Semua kebenaran melewati 3 tahap. Pertama : ditertawakan atau dicemoohkan,
Kedua : ditentang habis-habisanan, Ketiga : diterima sebagai suatu kenyataan".
Arthur Schopenhauer, Philosopher, 1788-1860
ILLUMINATI
� Diambil dari kata �Alumbrados�, sekelompok orang yang menyatakan telah
menerima pengetahuan rahasia dari sumber yang lebih tinggi, sehingga
mereka mempunyai kemampuan intelektual yang superior.
� Didirikan sejak 1 Mei 1776 di bawah pimpinan Adam Weishaupt.
� Berhasil mengontrol kelompok rahasia lainnya yang sudah lebih dulu
lahir, seperti Freemason
� Melakukan infiltrasi ke berbagai organisasi lain dan pemerintahan
TUJUAN
� Menguasai dunia
� Menghapuskan bentuk kerajaan
� Menghapuskan kepemilikan pribadi
� Menghapuskan warisan
� Menghapuskan patriotisme
� Menghapuskan nilai-nilai keluarga
� Menghapuskan konsep agama yang menyembah Tuhan menjadi pemujaan
terhadap �reason� - rasionalisme, STRATEGI John Robinson, 1798, �Proof
of a Conspiracy�
� Memenangkan rakyat biasa di segala lapisan kehidupan melalui sekolah,
sikap keterbukaan dan penuh empati, pertunjukan, ketenaran, toleransi
kepada setiap prasangka
� Menyampaikan pandangan melalui fashion pada setiap bentuk kesenian
dan slogan kemanusiaan
� Mengarahkan kebijakan pendidikan, manajemen keagamaan
� Harus punya pengaruh di akademi militer, universitas, percetakan,
penerbit buku, toko, dan kantor yang mempunyai efek terhadap
pembentukan pola pikir seseorang.
REVOLUSI
� Menggerakkan revolusi Perancis 1789-1794 melalui Kelompok Jakobin
sebagai pendobrak
� Penciptaan TATA DUNIA BARU serta REPUBLIK UNIVERSAL
� Pemimpinnya adalah ROBESPIERRE, yang mengemukakan �Deklarasi
tentang Hak Manusia�
� Babeuf, yang mengemukakan �Manifesto Kesetaraan�, dengan cara
menghapuskan kepemilikan pribadi dan distribusi yang sama
� Penggunaan Bible untuk pergerakan komunis
KOMUNISME
� Engels adalah filsuf dan tokoh kapitalis yang sangat kaya
� Engels membantu sahabatnya Karl Marx menulis �Manifesto Komunis�
tahun 1848
� Tahun 1859, anggota Illuminati, Nihilis dan Atheis bertemu di New York
� Membentuk gerakan Komunisme Internasional
KAPITALISME VS KOMUNISME
� PEMERINTAHAN TUNGGAL DUNIA untuk meniadakan kedaulatan
bangsa-bangsa.
� Dilestarikan secara gradual melalui sekolah, universitas, kantor
pemerintahan, dan media.
� Dilakukan pemisahan antara kapitalisme dan komunisme agar masingmasing
punya pengikut besar.
� Skenarionya, Kapitalisme harus menang dan Komunisme yang kalah
PROTOKOL ZION
� Rencana besar dari Bangsa Yahudi untuk mendirikan Negara Israel dan
menguasai dunia.
� Dikembangkan selama beberapa abad dan dirangkum oleh pemukapemuka
Yahudi, sejak tahun 1842.
� Disempurnakan dan dipublikasikan pertamakali tahun 1897 oleh Philip
Stepanov untuk sirkulasi pribadi dan teman-teman akrab.
� Dipublikasikan oleh Nilus tahun 1901, buku berjudul The Great Within
the Small, dicetak ulang tahun 1905.
� Disimpan di Museum Utama Inggeris sejak tanggal 10 Agustus 1906
� Kongress Zionis pertama di Basel, Swiss pada tahun 1897.
� Ketua pertama adalah Theodor Herzl.
� Intinya bangsa Yahudi selama ini tertekan, dan harus bangkit.
� Bangsa Yahudi adalah bangsa pilihan dengan bakat-bakat luar biasa.
� Menyatukan bangsa Yahudi untuk membangun Negara-Bangsa Zion.
� Intinya Negara-Bangsa Zion harus menguasai dunia dengan berbagai cara
sehingga bangsa-bangsa lain di dunia menyerahkan kedaulatannya.
� Buku panduan terdiri dari 24 Protokol.
� Pembuatan rencana besar untuk kekacauan, keseimbangan kekuasaan,
komunisme, kapitalisme, kemanusiaan sekuler, Interpol, bunga atas
pinjaman, obligasi/bond, sehingga akhirnya dunia dapat dikuasai melalui
kekuatan ekonomi dan politik.
TENTANG POLITIK
� Politik tidak ada kaitannya dengan Moral. Kekerasan, baik secara politik
militer maupun politik ekonomi adalah kunci untuk menguasai dunia.
Despotisme.
� Revolusi Perancis pada tahun 1789 mendengungkan slogan Kebebasan,
Kesetaraan dan Persaudaraan.
� Slogan yang didengungkan oleh rakyat yang bodoh membantu Zionis
menghancurkan sistem aristokrasi kerajaan yang ada dan
menggantikannya dengan aristokrasi uang.
� Kebebasan pers, bicara, dan segala sesuatu yang ada kaitannya dengan
pengertian itu harus dimusnahkan dengan cara yang halus.
� Definisi kata �kebebasan" adalah sesuatu yang benar dilakukan sesuai
hukum yang berlaku. Dan hukum itu harus kita yang membuatnya.
� Untuk mencapai tujuan, peperangan tidak perlu lagi dengan
memenangkan teritorial, tetapi perang sesungguhnya adalah ekonomi.
Hak internasional bangsa Yahudi Zionis akan menghapuskan hak nasional
bangsa lain.
� Sentralisasi pemerintahan untuk mengontrol. Harus dipupuk kehendak
orang di dunia untuk akhirnya berteriak menginginkan Satu
Pemerintahan Global.
� Sekalipun kita telah dan harus mengorbankan rakyat sendiri untuk
mencapai tujuan menguasai dunia, hal itu setimpal dengan hasil yang
diperoleh. (1 vs 1000)
� Kapital digunakan untuk mengukuhkan monopoli agar pemimpin dapat
menggunakan kekuatan politik dan ekonomi.
� Dengan sentralisasi kekuasaan uang dunia ditangan Zionis, setiap bangsa
dapat dijadikan budak.
� Kelaparan menciptakan hak bagi kapital untuk mengontrol para pekerja.
Zionis dapat menggerakkan massa dengan menggunakan ketidakpuasan
dan kebencian.
� Kebencian ini akan memperbesar effek dari krisis ekonomi, menghentikan
industri dan kegiatan ekonomi
� Pemerintahan-pemerintahan harus dikelilingi oleh sebanyak mungkin
ekonom, banker dan jutawan, karena akhirnya semuanya ditentukan oleh
angka.
� Kita harus mengganti pimpinan yang dasar pemikirannya pendekatan
Ketuhanan dengan pimpinan yang sarat dengan kalkulasi matematik dan
bahan-bahan baku yang dibutuhkan.
� Industri harus selalu diletakkan pada posisi spekulatif, karena itulah
kekuatan Zionis.
� Tanah milik bangsa-bangsa lain akan dikuasai melalui peraturan.
� Krisis ekonomi diciptakan dengan menarik uang dari sirkulasi
� Akumulasi uang yang besar jumlahnya dibiarkan tidak bergerak. Sehingga
memaksa berbagai negara meminjamnya dan menjadi budak kertas
berharga.
� Dalam 20 tahun negara yang meminjam dengan bunga 5% telah
membayar seluruh pinjamannya dalam bentuk bunga, tanpa mengurangi
hutang mereka.
� Betapa bodohnya mereka!!!
TENTANG PENDIDIKAN
� Generasi muda bangsa-bangsa lain harus dididik dengan prinsip-prinsip
dan teori-teori yang keliru.
� Universitas harus dikuasai, teori-teori klasik harus diruntuhkan dan
dihapuskan dari memori setiap orang hal-hal yang tidak sesuai dengan
keinginan Zionis.
� Pemikiran-pemikiran independen harus diperlemah. Mahasiswa dan
pelajar jangan diijinkan bertanya tentang kebijakan-kebijakan yang dapat
melemahkan Zionis.
� Harus dipilih administratur pendidikan dalam kapasitasnya masingmasing
untuk melayani kepentingan Zionis, baik secara sadar ataupun
tidak sadar.
TENTANG PROPAGANDA
� Harus diciptakan pengalihan perhatian melalui hiburan, judi dan bentukbentuk
permainan lain.
� Mengacaukan pengertian publik dengan secara konsisten menyampaikan
opini-opini yang kontradiktif sehingga mengalihkan pemikiran-pemikiran
mereka untuk melawan Zionis.
� Biarkan pikiran publik & mayoritas (demokrasi) menjadi dominan karena
hal yang paling bahaya adalah pemikiran-pemikiran yang datang dari
inisiatif perorangan
� Media sudah berada ditangan Zionis. Tidak ada satupun pengumuman
dan berita tanpa kontrol dari mereka terlebih dahulu.
� Mereka telah mendudukkan jurnal-jurnal tersendiri yang disamarkan
datang dari sumber netral sehingga pembaca akan mengikuti bendera
yang telah mereka pasang.
� Setiap bentuk kepercayaan harus dihapus. Satu kepercayaan harus
dibiarkan berdiskusi atau berperang dengan kepercayaan lain, tapi jangan
biarkan mereka mendiskusikan kepercayaan Zionis yang sebenarnya
TENTANG ORGANISASI LAIN
� Zionis adalah kekuatan tak tampak.
� Organisasi lain secara tidak sadar bekerja untuk kepentingan mereka.
� Tujuan sebenarnya bahkan tidak diketahui oleh orang-orang yang tertarik
dengan Freemasonry
� Memperbesar Masonic Lodge sebagai wahana berkumpul, dibawah
kontrol Zionis. Aktornya adalah tokoh dan aktivis masyarakat, seluruh
agen polisi internasional, banker, industrialis, ekonom, politisi, selebriti
� Mereka menjadi penting karena mereka berguna untuk menjalankan
agenda Zionis dan sekaligus melindungi Zionis.
� Semangat dan egoisme mereka dan kebutuhan mereka untuk sukses harus
difasilitasi oleh Zionis, agar mereka tak lebih bagaikan macan dengan jiwa
domba karena mereka tidak punya visi tentang kemauan Zionis
sebenarnya.
� Siapa yang akan menyangka bahwa tokoh-tokoh ini sebenarnya naik ke
panggung, sesuai rencana besar Zionis
ILLUMINATI+PROTOKOL ZION= ROUND TABLE
ROUND TABLE GROUP
� Berdiri sejak 1870 di bawah kepemimpinan John Ruskin
� Landasan berpikirnya: Ada sekelompok orang yang lebih superior
dibanding orang lain
� Orang yang superior berhak untuk hidup lebih baik dari yang lain
� Tujuannya mendirikan �Tatanan Dunia Baru� melalui Pemerintahan
Global
� Tahun 1891 diresmikan dengan anggota Cecil Rhodes, Lord Rotschild
� Anggotanya direkrut dengan cara memasukkan ide-ide humanitarian.
� Mengajak orang-orang pandai dengan cara cerdik.
� Adanya kebutuhan dunia untuk bekerja menyelesaikan masalah dunia
� Hanya top pimpinan yang mengetahui tujuan sebenarnya, yaitu menjadi
penguasa dunia.
� Anggotanya international banker, politisi, ekonom, professor.
� Di Inggris: Royal Institute of International Affairs
� Di Amerika : Council on Foreign Relations
� Level International: Bilderberger Conference
ILLUMINATI+PROTOKOL ZION+ ROUND TABLE =
FEDERAL RESERVE
FEDERAL RESERVE
� Organisasi swasta bukan pemerintah
� Dimiliki oleh 12 pemegang saham
� Berdiri sejak tahun 1913
� Disahkan oleh Kongres dan Presiden Woodrow Wilson
� Mencetak uang untuk Amerika dan menerima pajak melalui badan swasta
IRS (Internal Revenue Service)
� Amerika melalui UU dinyatakan bangkrut pada tahun 1929 dan seluruh
hak warganegara dan kepemilikannya menjadi milik Federal Reserve.
� Tujuan akhirnya mengontrol keuangan Dunia
PEMEGANG SAHAM
� Sachs of New York
� Goldman of New York
� City Bank of New York
� Kuhn Loeb Bank of New York
� Lehman Brothers of New York
� Chase Manhattan Bank of New York
� Lazard Brothers of Paris-France
� Israel Moses Seif Banks of Italy
� Rothschild Bank of London-England
� Rothschild Bank of Berlin- Germany
� Warburg Bank of Hamburg-Germany
� Warburg Bank of Amsterdam-Netherland
ILLUMINATI+PROTOKOL ZION+ ROUND TABLE =
FEDERAL RESERVE = CFR
� Council on Foreign Relations
� Organisasi swasta untuk mempengaruhi kebijakan luar negeri USA dan
masalah internasional lainnya melalui pertukaran pikiran.
� Didirikan tahun 1921
� Mengontrol keamanan nasional dan penasihat kebijakan Amerika selama
80 tahun
� Saat ini ada 2900 anggota; 500 anggota sangat berkuasa; 500 lainnya
berpengaruh; sisanya berpengaruh di dunia akademi, media, bisnis,
keuangan maupun militer.
� Tujuannya untuk membentuk sebuah sistem yang mendorong monopoli
kapitalisme yang dapat membawa perbedaan mata uang, system
perbankan, kredit, manufacturing dan bahan baku kedalam pengawasan
satu organisasi
ILLUMINATI+PROTOKOL ZION+ ROUND TABLE =
FEDERAL RESERVE = CFR= BILDERBERGERS
BILDERBERGERS
� Didirikan tahun 1954
� Kelompok elite yang paling prestisius
� Aktor utama: Prince Bernard
� Anggotanya: Eropa, Canada, Amerika
� Konperensi international yang terdiri dari bangsawan, politisi, banker,
para genius
� Diadakan 1 atau 2 x setiap tahun
� Tujuan utama: mengontrol ekonomi dunia untuk menciptakan
PEMERINTAHAN TUNGGAL DUNIA
� Tahun 1976 Prince Bernard terlibat skandal Lockheed
� 1977 kedudukannya diganti sebagai ketua oleh Lord Home, mantan
Perdana Meneteri Inggeris. Walter Scheel, mantan President Jerman,
Lord Roll of Ipsden, Direktur S. G. Warburg Group, Lord Carrington,
mantan Menteri Luar Negeri Inggeris
� Anggotanya: Baron E. de Rotschild, Helmut Schmidt, Agnelli, David
Rockefeller, Lehman Brothers, Henry Kissinger
� Setiap anggota dari Amerika otomatis menjadi anggota CFR.
� 6 presiden Amerika yang terakhir adalah anggota Bilderberger
ILLUMINATI+PROTOKOL ZION+ ROUND TABLE =
FEDERAL RESERVE = CFR = BILDERBERGERS =
CLUB OF ROME
CLUB OF ROME
� Berdiri sejak 1968 di bawah arahan Morgenthau Group dengan pimpinan
Aurelio Peccei.
� Kelompok yang terdiri dari industrialis, ilmuwan, ekonom, banker,
humanis.
� Memprediksi kelaparan dan runtuhnya sistem dunia.
� Oleh karena itu harus melakukan sesuatu.
� Membuat perencanaan bagi NATO
� Kunci sukses untuk mengontrol dunia adalah kemampuan mereka untuk
menciptakan dan mengelola resesi ekonomi yang parah dan selanjutnya
menimbulkan depresi ekonomi berkepanjangan.
� Pendekatannya dengan melakukan kekacauan sosial dalam skala global,
diikuti depresi ekonomi, sebagai langkah awal.
� Menciptakan kelompok massa yang besar di seluruh dunia yang diberi
janji nantinya akan menikmati kesejahteraan di masa depan.
� Anggota: terdiri dari 100 orang di 25 negara.
� Satu-satunya cara untuk menyelamatkan dunia adalah dengan pendekatan
global : Globalisasi.
� Tatanan Dunia Barus harus berdiri, tidak saja di bidang ekonomi tetapi
juga di bidang sosial dan politik.
� Usulannya adalah membagi dunia dalam 10 wilayah.
� Setiap region dikepalai oleh seorang Teknokrat Pengambil Keputusan
ILLUMINATI+PROTOKOL ZION+ ROUND TABLE =
FEDERAL RESERVE = CFR = BILDERBERGERS =
CLUB OF ROME = TRILATERAL
TRILATERAL COMMISSION
� Organisasi ini berdiri tahun 1973
� didanai oleh Rotschild, Rockefeller dan Ford Fund
� Direktur pertamanyanya Zbigniew Brzezinski
� Merupakan kelanjutan dari pertemuan Bilderberger, dengan anggota
banker internasional, industrialist, penguasa media internasional, tokoh
politik dan akademisi.
� Awalnya merupakan aliansi Eropa, Amerika dan Jepang untuk menguasai
dunia. Kata kuncinya adalah MERGER
� Kelas elite internasional harus bersatu untuk melindungi kepentingan
negara maju
� Pimpinan politik yang di promosikan menjadi pemegang kekuasaan harus
memberi jaminan bahwa tokoh-tokoh keuangan internasional harus
dilindungi dimanapun ia berada
� Tahun 1973 David Rockefeller mengundang 200 banker, businessman,
potitisi terkemuka
� 35 orang diantaranya adalah anggota CFR, termasuk Jimmy Carter
� Carter memperoleh kursus singkat tentang Foreign Affairs
� Carter dikampanyekan sebagai tokoh populis yang tidak terkait dengan
kelompok elite dunia.
� Tahun 1976 Carter dibuat terpilih menjadi Presiden.
� Fakta menujukkan bahwa Carter, yang dikenal jujur, adalah seorang
anggota Trilateral Commission yang berkuasa di Gedung Putih.
� Rakyat, negara dan ekonomi bangsa-bangsa harus melayani kepentingan
perusahaan dan bank multinasional karena negara-bangsa sebagai unit
pemerintahan telah menjadi usang.
� Trilateralisme Amerika Utara, Eropa dan Jepang adalah upaya mutakhir
para elite dunia untuk mengelola saling ketergantungan dan demokrasi.
� Tujuannya mengamankankepentingan kapitalisme. Membentuk kebijakan
publik dan membangun kerangka stabilitas international untuk dekade
mendatang. Kebijakan seperti apa?
� World Ecomomic Forum (WEF)
� WEF adalah metamorfosis mutakhir dari berbagai kelompok konspirasi
yang telah dijelaskan, yang selama ini berupaya untuk mendominasi dunia
dan umat manusia di bawah kehendak mereka.
� Forum ini berfungsi sebagai tempat pertemuan tahunan antara berbagai
perusahaan-perusahaan trans-nasional raksasa untuk membagi wilayah
dunia bagi eksploitasi sumber daya alam dan pemasaran hasil-hasil
produksi. Dalam pertemuan tahunan tersebut, diundang pula para kepala
negara.
� Kepala-kepala negara yang tidak sepakat dengan pembagian wilayah
dunia versi WEF biasanya mendapat serangan bertubi-tubi dari media
internasional dan nasional sehingga tidak akan terpilih lagi sebagai kepala
negara atau dijatuhkan dengan dalih demokrasi, dan kemudian akan
digantikan oleh kepala negara baru yang lebih bisa bekerja sama dengan
WEF.
� MENJAGA PERDAMAIAN
� MEMBANGUN ULANG STRUKTUR POLITIK DAN EKONOMI
DUNIA
� MENGURANGI KEMISKINAN DIDUNIA
� MENCIPTAKAN EVOLUSI YANG MULUS DAN DAMAI DALAM
SISTEM GLOBAL

Konspirasi Terhadap Khilafah Islam


Kini sistem khilafah Islamiah telah tiada dari muka bumi, ia dihapuskan secara resmi pada 3 Maret 1924. Hilangnya sistem khilafah berarti hilangnya sebuah sistem peradaban Islam yang menyatukan dunia Islam di bawah satu kekuatan, menyatukan kehidupan kaum Muslimin dalam berbagai aspek kehidupan yang berlandaskan syari'at Islam di bawah satu kepimpinan. Hilangnya sistem khilafah juka berarti hilangnya "Daulah Islam" yang menurut Dr. Yusuf Qardhawi merupakan perwujudan ideologi Islam yang mewarnai kehidupan kaum Muslimin di dalam segala lapangan kehidupan.
Jika ditelusuri, ada dua sebab kehancuran khilafah Islam, yaitu sebab dari dalam dan sebab dari luar. Sebab dari dalam adalah sebab-sebab yang timbul dari dalam umat Islam sendiri, beserta khilafahnya. Sedangkan sebab dari luar adalah sebab-sebab yang datang dari luar umat Islam. Salah satu sebab luar yang sangat penting adalah peranan gerakan Zionis dalam menghancurkan khilafah Islam.
Zionis
Gerakan Zionis Internasional yang bersifat politik muncul setelah Theodor Hertzl mengajukan gagasan negara Yahudi. Gerakan ini muncul karena rasa persaudaraan yang erat di dalam ras Yahudi dan adanya perasaan tentang pernyataan Tuhan mengenai ketinggian ras Yahudi dibandingkan ras lain dan kepada ras Yahudilah semua manusia mendapat berkah (lihat Al-Kitab: Kejadian, 22:18).
Ayat ini mendorong kelompok-kelompok Yahudi untuk menjadikan diri mereka sebagai "penguasa dunia". Sedangkan Konferensi Organisasi-organisasi Islam sedunia di Makkah Al-Mukarramah pada tahun 1974 memberikan rumusan mengenai zionisme sebagai suatu gerakan politik rasial yang percaya bahwa ras Yahudi adalah ras yang paling tinggi derajatnya di muka bumi. Orang lain dianggap bagai binatang yang memberikan pelayanan kepada orang-orang Yahudi. Gerakan ini mempunyai ambisi untuk menguasai seluruh dunia dengan peranantaraan satu pemerintahan dunia yang berpusat di negera yang kini dikenal dengan Israel (Munawwir, 1986:120).
Roger Garaudy membagi zionisme ke dalam dua kategori: zionisme keagamaan dan zionisme politik. Zionisme keagamaan jumlahnya sangat sedikit. Zionisme spiritual ini tidak merancang suatu kegiatan politik apapun untuk membentuk negara melalui penguasaan Palestin (Garaudy, 1988:19-20). Sedangkan zionisme politik bermula dari kedatangan orang-orang Yahudi-Arkenazim pada pertengahan abad ke-19. Selanjutnya pada tahun 1881 berdiri gerakan Chovevei Zion (Pencinta Zion). Gerakan ini melakukan pemindahan orang-orang Yahudi Arkenazim ke Palestin, terutama pada tahun 1882-1884 dan 1890-1891. Upaya pemindahan Yahudi ke Palestin juga dibiayai oleh seorang pengusaha besar Baron de Rothschild.
Sementara itu, terdapat seorang yang bernama Theodor Hertzl yang memunculkan isu Zionisme ke permukaan melalui bukunya "Der Judenstaat" pada tahun 1896. Sejak saat itu ia berusaha kewujudkan impiannya. Ia pun membentuk die welt, surat khabar Zionis untuk mendukung usaha-usahanya. Pada 29-31 Ogos 1897, dilaksanakan Kongres Zionis pertama di Basle, Swiss.
Dalam pertemuan ini hadir sekitar 197 delegasi yang terdiri dari kaum ortodoks, nasionalis, liberalis, atheis, kulturalis, sosialis, dan kapitalis. Mereka menghasilkan "Protokol Basle" yang merupakan tujuan-tujuan gerakan tersebut.
Selanjutnya, gerakan-gerakan Zionis disatukan di bawah bendera Zionist Organization. Mereka membentuk Jewish Colonial Trust, sebuah bank yang merupakan instrumen keuangan bagi organisasi Zionis. Tahun 1902 dibentuk perusahaan bagian dari Jewish Colonial Trust, yaitu Anglo-Palestine Company. Institusi lainnya ialah Jewish National Fund, yang dicetuskan oleh Hermann Schapira pada kongres pertama dan disetujui pada kongres keempat di London tahun 1900.
Sasaran Utama
Atas segala keyakinan dari program-programnya, maka gerakan zionis telah menjadikan bumi Palestin yang dipandang sebagai "tanah suci" mereka, menjadi sasarannya. Palestin dijadikan sebagai tempat kembalinya koloni Yahudi, sekaligus mewujudkan segala tujuan-tujuan Yahudi. Dengan Palestin sebagai tempat berdirinya negara zionis Israel inilah maka kaum Yahudi akan melaksanakan Messianic Mission (misi juru selamat) di dunia.
Dengan dijadikannya Palestin sebagai sasarannya tersebut merupakan suatu alasan yang kuat mengapa kaum Yahudi dalam kongres ke 6 di Basle tahun 1903, menentang usulan Perdana Menteri Inggris, Chamberlain, untuk menempati Kenya sebagai tempat orang-orang Yahudi. Hertzl menyangka yang ditawarkan oleh Chamberlain adalah Uganda, sehingga ide ini dikenal sebagai "Proposal Uganda". Kemudian pada kongres ke 7 di Basle 1905, proposal Uganda ditolak oleh para delegasi Yahudi yang hadir. Usulan lain yang ditolak adalah "Egypt Proposal" yang hendak menjadikan Mesir sebagai tempat orang-orang Yahudi (lihat Halloum, 1988: 141-142). Penolakan ini juga sebagai pembuka babak baru Zionisme sebagai suatu ideologi yang menggambarkan aktiviti politik dan praktis di Palestin.
Usaha keras kaum Yahudi di dalam mewujudkan sasaran-sasarannya tersebut diperkuat dengan dikembangkannya organisasi-organisasi transnasional yang berafiliasi pada kepentingan Yahudi. Organisasi-organisasi tersebut melakukan program-program untuk mempengaruhi dunia sekaligus sebagai media untuk melaksanakan kebijakan-kebijakan Yahudi. Organisasi-organisasi transnasional yang berafiliasi pada kepentingan Yahudi tersebut jaringannya tersebar di seluruh dunia.
Interaksi Dengan Khilafah
Wilayah Palestin yang dijadikan sasaran kaum Yahudi, adalah merupakan bumi yang diperintah oleh Daulah Khilafah Turki Utsmani, yang ketika itu dipimpin oleh Sultan Abdul Hamid II. Baginda memegang tampuk pemerintahan menggantikan Sultan Abdul Aziz yang meninggalkan kondisi negara dalam keadaan gawat seperti hutang luar negeri, parlimen yang tidak berfungsi, campur tangan kuasa asing, berbagai kepentingan Dewan Negara dan Dewan Menteri serta birokrat-birokrat yang korup. Pemerintahan Sultan Abdul Hamid II berpusat di Istanbul Turki.
Sultan Abdul Hamid II menjalankan kekuasaan dengan baik, juga sering berbicara dengan berbagai lapisan masyarakat, baik birokrat, intelektual, rakya jelata maupun dari kelompok-kelompok yang kurang disukainya (lihat Shaw, 1977:212). Kebijaksanaannya untuk mengayomi seluruh kaum Muslimin membuat ia populer. Penggalangan kekuatan kaum Muslimin dan kesetiaan mereka terhadap Sultan Abdul Hamid II ini berhasil mengurangi tekanan Eropah terhadap Uthmaniah.
Untuk mewujudkan impian para zionis membentuk suatu pemerintahan nasional Yahudi di Palestin, maka perlu dilakukan upaya-upaya untuk menguasai Palestin. Pertama-tama kaum Yahudi yang dimotori oleh Hertzl melalui rekannya Neolinsky mengajukan permohonan kepada Sultan Abdul Hamid II, namun ditolak dengan keras.
Setelah dilangsungkannya kongres Zionis di Basle 1897, kembali diajukan kepada Sultan Abdul Hamid II mengenai penyerahan sebagian tanah Palestin bagi para pendatang Yahudi. Delegasi Yahudi-Zionis yang dipimpin oleh seorang tokoh zionis Utsmani bernama Carruso (Qrasu) meminta izin agar Sultan memperkenankan orang-orang Yahudi mengunjungi Palestin dan mendirikan perkampungan dekat Jerusalem dengan menawarkan keuntungan yang tidak sedikit. Mendengar tawaran ini, Sultan malah marah yang diikuti dengan semakin diperketatnya peraturan "Passport Merah" yang mempersulit keberadaan pendatang-pendatang Yahudi di Palestin.
Selain strategi langsung menemui khalifah kaum Muslimin, Sultan Abdul Hamid II, dalam menguasai Palestin, maka kaum Yahudi-Zionis juga melancarkan strategi tidak langsung yaitu melalui gerakan Freemansory yaitu gerakan Yahudi Zionis transnasional dan diplomasi Zionis di luar Uthmaniah.
Gerakan Freemansory memiliki hubungan yang sangat kuat dalam perkembangan organisasi "Ittihat ve Terrakki" (Al-Ittihat wa al-Tarraqqi; Persatuan dan Kemajuan) yang berkembang sangat pesat di Salonika Turki. Anggota-anggota Komite Persatuan dan Kemajuan dikenal dengan Turki Muda (Young Turks) yang sangat dekat dengan militer dan banyak anggota-anggotanya yang merupakan orang Yahudi (Jews) dan Cryto Jews Salonika. Untuk menjalankan roda organisasi, mereka mendapatkan sokongan keuangan dari orang-orang Dunama yaitu sekelompok orang-orang Yahudi yang masuk ke dalam agama Islam namun secara sembunyi-sembunyi tetap mempertahankan ke-Yahudi-annya (Amini, 1978:125).
Pada organisasi Komite Persatuan dan Kemajuan inilah, pemikiran-pemikiran (fikrah) Yahudi ditanamkan. Komite Persatuandan Kemajuan sesuai dengan program utamanya yang dipublikasikan, berusaha secara besar-besaran menekan Sultan Abdul Hamid II guna memberlakukan kembali perlembagaan 1879 yang dirancang oleh Midhat Pasha seorang Dunama anggota Freemason. Usaha ini berhasil sehingga Sultan Abdul Hamid II memberlakukan kembali perlembagaan 1879 dan membentuk kembali parlimen yang sudah dibubarkan. Pemberlakuan kembali perlembagaan 1879 telah menyulut kerusuhan yang terjadi pada tanggal 13 April 1909 yang menunjukkan penolakan masyarakat yang mayoritas Muslim terhadap kekuasaan Komite Persatuan dan Kemajuan sekaligus wujud kebencian terhadap Freemasonry dan terutama dari kalangan para ulama. Para ulama menilai bahwa perlembagaan 1879 dapat membawa Khilafah Uthmaniah ke arah sekularisme dan pemerkosaan terhadat syari'at Islam.
Untuk "memulihkan ketertiban", maka pejabat-pejabat militer Macedonia mengirimkan pasukan Harekat Ordusu dari Salonika. Akan tetapi pasukan yang dipimpin oleh Dunama-Freemason bernama Ramzy Bey ini malah berbalik menyerang kedudukan Sultan dan menghancurkan barikade-barikade pertahanan para penentang konstitusi. Akibat peristiwa ini kemudian dipecatnya Sultan Abdul Hamid II dari kedudukannya sebagai Sultan-Caliph oleh parlemen.
Terhadap peristiwa pemecatan ini, Sultan Abdul Hamid II menuding kelompok Yahudi sebagai pihak yang bertanggung jawab. Hal ini terungkap dalam surat Sultan Abdul Hamid II kepada salah seorang gurunya Syekh Mahmud Abu Syamad yang berbunyi:
"...Saya meninggalkan kekhalifahan bukan karena suatu sebab tertentu, melainkan karena tipu daya dengan berbagai ancaman dari tokoh-tokoh Organisasi Persatuan yang dikenal dengan sebutan Cun Turk (Jeune Turk), sehingga terpaksa saya meninggalkan kekhalifahan itu. Sebelumnya, organisasi ini telah mendesak saya berulang-ulang agar menyetujui dibentuknya sebuah negeri nasional bagi bangsa Yahudi di Palestin. Saya tetap tidak menyetujui permohonan berulang-ulang yang memalukan ini. Akhirnya mereka menjanjikan uang sebesar 150 juta pounsterling emas. Saya tetap dengan tegas menolak tawaran itu.
Saya menjawab dengan kata-kata, 'Seandainya kalian membayar dengan seluruh isi bumi ini, aku tidak akan menerima tawaran itu. Tiga puluh tahun lebih aku hidup mengabdi kepada kaum Muslimin dan kepada Islam itu sendiri. Aku tidak akan mencoreng lembaran sejarah Islam yang telah dirintis oleh nenek moyangku, para Sultan dan Khalifah Uthmaniah. Sekali lagi aku tidak akan menerima tawaran kalian.'
Setelah mendengar dan mengetahui sikap dari jawaban saya itu, mereka dengan kekuatan rahasia yang dimiliki memaksa saya menanggalkan kekhalifahan, dan mengancam akan mengasingkan saya di Salonika. Maka terpaksa saya menerima keputusan itu daripada menyetujui permintaan mereka. Saya banyak bersyukur kepada Allah, karena saya menolak untuk mencoreng Daulah Uthmaniah, dan dunia Islam pada umumnya dengan noda abadi yang diakibatkan oleh berdirinya negeri Yahudi di tanah Palestin. Biarlah semua berlalu. Saya tidak bosan-bosan mengulang rasa syukur kepada Allah Ta'ala, yang telah menyelamatkan kita dari aib besar itu. Saya rasa cukup di sini apa yang perlu saya sampaikan dan sudilah anda dan segenap ikhwan menerima salam hormat saya. Guruku yang mulia, mungkin sudah terlalu banyak yang saya sampaikan. Harapan saya, Anda beserta jama'ah yang anda bina bisa memaklumi semua itu.
Wassalamu'alaikum Wr.wb.
22 September 1909
ttd Pelayan Kaum Muslimin
(Abdul Hamid bin Abdul Majid)

(Carr, 1991:21)
Penurunan Sultan Abdul Hamid II dari kedudukannya sebagai Sultan-Caliph menandai berkuasanya Komite Persatuan dan Kemajuan secara langsung dalam pemerintahan Uthmaniah. Untuk melempangkan kekuasaannya, maka kemudian Komite Persatuan dan Kemajuan mengambil garis tegas untuk menjalankan ide Turanisme (Nasionalisme Turki) di berbagai bidang.
Strategi diplomasi Yahudi di luar Uthmaniah dilakukan dengan pendekatannya terhadap pemerintahan Inggris dan Jerman untuk menyokong usaha-usaha kaum Yahudi. Pendekatan terhadap pemerintahan Inggris menghasilkan "Deklarasi Balfour" yang berisi persetujuan pemerintahan Inggris untuk mendirikan negara nasional bagi bangsa Yahudi di Palestin dan mendukung untuk tercapainya usaha tersebut. Deklarasi Balfour inilah yang merupakan titik kunci permasalahan Palestin hingga kini.
Khilafah Uthmaniyah Runtuh
Dimulai dari kekalahan Uthmaniah dalam Peperangan Dunia I yang ditandai dengan masuknya pasukan Inggris ke Istanbul dan menguasai pemerintahan. Mustafa Kamal adalah anggota Freemason yang menjadi salah seorang pimpinan pasukan Uthmaniah yang ditugas menghadang gerak laju sekutu di Anatolia, akhirnya mempengaruhi dan mengumpulkan massa untuk memberontak terhadap kekuasaan Khalifah di Istanbul.
Dengan berbagai taktik dan strategi akhirnya Mustafa Kamal membentuk parlimen baru yaitu Majlis Raya Nasional pada tanggal 19 Maret 1920. Selanjutnya Kamal mempelopori Majlis untuk membentuk negara baru yaitu negara nasional Turki.
Kemenangan pasukan Kamal menghalau pasukan sekutu yang diikuti dengan gencatan senjata dan perundingan pada tanggal 3-11 Oktober 1922 semakin memperkokoh posisi Kamal.
Tanggal 1 November 1922, Majlis Raya Nasional mengundangkan peraturan baru yang memisahkan antara kesultanan dan kekhalifahan. Pengundangan peraturan baru berakibat dibubarkannya seluruh perangkat negara Uthmaniah dan Istanbul secara administratif dikuasai oleh Majlis Raya Nasional. Selanjutnya tanggal 4 November 1922 kabinet Taufiq Pasha di Istanbul mengundurkan diri dari jabatannya dan diperintahkan untuk menghentikan kegiatannya. Sultan Muhammad VI Wahiduddin saat itu merasa dalam bahaya akhirnya mengasingkan diri ke Malta. Majlis memilih Abdul Majid II bin Abdul Aziz sebagai penggantinya yang dibai'at oleh kaum Muslimin sedunia. Sementara itu, pada tanggal 21 November terjadi perjanjian antara Inggris dan Turki untuk membahas penyelesaian masalah Turki. Dalam kesempatan tersebut Inggris mengajukan syarat-syarat agar pasukannya dapat ditarik dari wilayah Turki, yang dikenal dengan "pernyataan Curzon", yaitu:
  1. Turki harus menghapuskan Khilafah Islamiyah serta mengusir khalifahnya dan menyita semua harta kekayaannya.
  2. Turki harus berjanji untuk menghalangi setiap gerakan yang membela kekhalifahan.
  3. Turki harus memutuskan hubungannya dengan dunia Islam.
  4. Turki harus menerapkan hukum sipil sebagai pengganti hukum Daulat Uthmaniah yang bersumberkan Islam.
Persyaratan tersebut diterima oleh Mustafa Kamal dan perjanjian ditandatangani pada tanggal 24 Juli 1923. Akhirnya melalui perdebatan alot dan tekanan pada tanggal 3 Maret 1924, Majlis Raya Nasional menghapus jabatan Khalifah dan khalifahnya saat itu Sultan Abdul Majid II diusir keluar negeri. Penghapusan khilafah ini kemudian diikuti dengan pemberangusan segala unsur Islam dalam masyarakat. Dari mulai penutupan dan pengalihfungsian masjid-masjid, pelarangan penggunaan bahasa Arab, tulisan Arab dan pakaian Muslim sampai penghapusan Mahkamah Syari'at dan perubahan penanggalan Masehi. Tindakan ini memutuskan Turki dari masa lalunya yang dilandasi Islam dan memutuskannya dari Dunia Islam. Dengan demikian berakhirlah Khilafah Islam yang telah dipertahankan selama 13 abad, dan berakhir pula kekuasaan Uthmaniah yang berlangsung sekitar 640 tahun.
Prestasi Mustafa Kamal Attaturk seorang agen Freemason Yahudi dalam menghapuskan Khilfah ini, sangat dibanggakan oleh Freemason yahudi yang disebutkan dalam Ensiklopedi Freemasonry:
"Revolusi Turki (yang dimulai) pada tahun 1918 yang diprakarsai oleh saudara yang mulia Mustafa Kamal Attaturk sangat menguntungkan rakyat, melenyapkan kekuasaan Sultan, memberantas Khilafah, menghilangkan Mahkamah Syari'at, menyingkirkan perananan agama Islam dan menghapuskan kementerian wakaf. Bukankah semua ini merupakan pembaharuan yang dikehendaki Freemasonry dalam setiap bangsa yang sedang bangkit? Siapa di antara tokoh Freemasonry yang dapat menandingi Attaturk, baik dulu maupun sekarang?" (Al-Kilany, 1992:190)
By Guido Anwar, Australia
Posting ulang : Elha - Milis Padhang Mbulan, Last Revised : undefined, NaN undefined NaN

SEPULUH PROGRAM ANTARABANGSA FREEMASONRY


Freemasonry, organisasi Yahudi yang telah didirikan sejak lebih kurang tahun 900 SM, memiliki sepuluh program internasional. Program ini dalam istilah Freemasonry dinamakan Harar atau Satanim, berlambangkan gurita berkaki sepuluh ular berbisa berkepala sepuluh, dan hantu penerkam berkuku baja.
Program Pertama
Program pertama dalam istilah Freemasonry dinamakan Takkim.
# Pada masa Isa a.s.
Orang-orang yahudi dengan segala tipu daya ingin membunuh Nabi Isa a.s. diantaranya fitnahan keji “ingin menjadi Raja Yahudi”yang disampaikan pada penguasa Romawi. Tetapi Allah SWT menyelamatkan Nabi Isa a.s. dan gantinya Yudas tersalib di Golgota. Maka setelah tiadanya nabi Isa, Yahudi berusaha menghancurkan ajran yang sudah disebarkan dengan “Takkim” yaitu :
• Merusak ajarannya yang ada seperti mengharamkan yang halal dan sebaliknya.
• Merusak akidah dengan doktrin Trinitas
• Merusak Injil yang ada dengan Injil palsu
• Saul (Paulus) dijadikan tandingan Nabi Isa a.s.
# Pada Masa Islam
• Pada masa Rasulullah orang-orang Yahudi memupuk Munafiqin dan Muhadin.
• Mereka diantaranya berusaha menfitnah istri Nabi, mengacaukan ajaran Islam, memecah belah kaum Anshor dan Muhajirin.
• Memecah belah Ali r.a dan Muawiyah r.a. sehingga Aisyah turun tangan.
• Membuat ratusan hadist-hadist palsu, memasukkan dongeng Israiliyat merubah penafsiran Al-Quran dan sebagainya
• Mendangkalkan aqidah umat dengan filsafat Yunani sehingga timbul aliran kerahiban, tarikat sufi, mu’tazilah dan sebagainya. Maka datangalah filsuf-filsuf Islam yang menguraikan akidah islam dengan jalan filsafat Yunani, menuruti pikiran Aflatun (Plato), Aristun (Aristoteles) dan lainya.
• Membuat lembaga pendidikan Islam yang dipimpin seorang alim didikan Freemasonry yang menafsirkan Alquran dan hadist dengan alam pikiran Freemasonry. Menghidupkan sunnah-sunnah jahiliah dengan alasan melestarikan adat istiadat nenek moyang.
• Menjadikan Islam supaya Tasyabbuh dengan Nasrani dan agama lain, diantaranya dengan memasukkan bentuk nyanyian gereja ke masjid, ulang tahun dan sebagainya
Program Kedua
Program kedua dinamakan “Shada” dalam istilah Freemasonry berarti membentuk agama baru dan agama tandingan di seluruh dunia.
Salah satunya yaitu di India ketika Islam bangkit untuk kembali ke Alquran dan Hadist dan mengobarkan Jihad fisabilillah, pihak penjajah Inggris bekerja sama dengan Freemasonry mendirikan gerakan anti Jihad. Antara lain yaitu dengan menggalakkan sufi dengan perantara ulama bayaran anggota Freemasonry. Ditunjukkanya seorang Freemason “ Mirza Ghulam Ahmad”, ia mendakwakan dirinya sebagai Nabi akhir zaman , Bhuda awatara, Krisna, dan semacamnya. Rabithah Alam islami yang bersidang di Makkah 14-18 Rabiul Awal 1394 memutuskan bahwa Ahmadiyah itu bukan Islam dan berkaitan dengan Zionisme. Dan kasus-kasus “aliran sesat islam” yang beredar di indonesia seperti sholat dua bahasa dan lainya, kemungkian besar berkaitan dengan program Freemasonry.
Program Ketiga
Program ketiga dinamakan parokim, dalam istilah Freemasonry:
• Membuat gerakan yang bertentangan untuk satu tujuan Mengembangkan Freemasonry lokal dalam suatu negara dengan nama lokal, tetpi tiada lepas dari asas dan tujuan Freemasonry.
• Mendukung tori-teori bertentangan.
• Membangkitkan kufarat dan menyiarkan teori Sigmond Freud dan Charles Darwin sehingga antara antara Ilmu pengetahuan dan agama bersaing, kalah mengalahkan.
Program Keempat
Program keempat dinamakan Libarim, dalam istilah Freemasonry :
• Melenyapkan etika klasik yang mengekang pergaulan muda-mudi, termasuk melalui penyebaran kebebasan seksual
• Menghapus hukum yang melarang kawin antaragama untuk menurunkan generasi bebas agama
• Pengambangan pendidikan seks di sekolah-sekolah
• Persamaan hak antara laki-laki dan perempuan dalam hal “kedudukan waris” dan “pakaian”
• Mengembalakan pemuda-pemudi ke dunia khayali, dunia musik, dan narkoba. Serta membuat bet satan (rumah setan) untuk menampung pemuda-pemudi kealamnya Mengorganisir kaum lesbian, gay, lutherianserta pengakuan hak mereka dalam hukum.
Program Kelima
Program kelima dinamakan Babill, dalam istilah Freemasonry yakni memupuk asas kebangsaan setiap bangsa dan menjaga kemurnian bangsa Yahudi.
Program Keenam
Program Kelima ini dinamakan Onan dalam istilah Freemasonry:
• Mengekang pertumbuhan bangsa Goyim (orang selain Yahudi)
• Menyuburkan perempuan-perempuan Yahudi menjadi peridi
Program Ketujuh
Program ketujuh dinamakan protokol. Dalam istilah Freemasonry, protokol khusus untuk program bangsa Yhaudi dalam Suhyuniah (zionisme) yang dimulai dengan pengantar protokol. Isi protokol adalah tentang rencana Yahudi untuk menguasai dunia, diantaranya peghancuran ekonomi suatu negara, penghancuran moral suatu bangsa dan banyak lagi. Dengan program protokol bangsa Yahudi dapat menjadi penguasa ekonomi dunia, pengatur Politikdan penerangan dunia.
Program Kedelapan
Program kedelapan ini disebut Gorgah, dalam istilah Freemasonry :
• Untuk merusak para pemimpin negara, ulama dan partai, mereka harus dijerumuskan dalam pasar seks dengan seribu satu jalan. Pepatah Yahudi mengatakan”jadikanlah perempuan cantik untuk alat suatu permainan siasat.”
• Membuat jerat dan jala seks bagi seseorang yang terhormat. Jika namanya disiarkan sehingga kehormatanya jatuh.
• Menyebarkan agen Kasisah, yaitu intel Fremasonry untuk menghancurkan martabat lawan ditempat-tempoat maksiat Mendirikan gedung perjudian terbesar dan modern.
• Melemahkan pasukan lawan dengan perempuan dan obat khusus
Program Kesembilan
Program kesembilan dinamakan Plotisme yaitu:
• Mendidik alim ulama dalam Plotis yang pahamnya terapung ambang.
• Alim ulama plotis itu disebarkan sebagai tenaga pengajar di sekolah-sekolah dan lembaga-lembaga Islam.
• Alim ulama Plotis harus diangkat menjadi anggota kehormatan Freemasoonry.
Program Kesepuluh
Program kesepuluh ini dinamakan Qornun, dalam istilah Freemasonry :
• Orang-orang yang terpilih yang berbahaya bagi Freemasonry didukung agar menjadi kaya sehingga bergelimang harta, tetapi akhirnya diperas secara halus oleh suruhan Freeemasonry
• Memberi dana pendidikan bagi pendidikan agama dalam hal berniaga, bertani, dan sebgainya sehingga mereka sibuk dalam keduniaan
• Lawan-lawan Freemasonry agar terjerat riba dan bank Freeamsonry
• Menghasut dan memberi jalan dengan berbagai cara agar para pejabat bank diluar bank Yahudi melakukan korupsi sehingga bank tersebut hancur dan kelak bank itu dibantu oleh bank Freemasonry dengan ikatan yang kuat. Bank itu akan bersiri kembali dengan tujuh puluh lima persen modal Yahudi. Kemuidan pemimpin bank dan karyawan tersebut diberi ajaran Freemasonry dan menjadi anggotanya.
Dari data-data tersebut kita lihat bahwa begitu mendunianya program-program Freemasonry, dan Allah SWT telah memperingatkan ini dalam QS 8:72 bahwa mereka saling bahu membahu dan menjadi pelindung satu dengan lainya, dan pada lafadz “illa taf’aluuhu” Allah SWT memerintahkan kita untuk mengadakan upaya program tandingan Tansiq yaitu penyatuan hati umat islam. Dalam hal ini Ulama Islam sebagai pemegang amanah Para Rosul harus mulai bersatu untuk memimpin dan membangun Program tandingan yang mendunia yang insya Allah pasti akan menghancurkan program-program mereka.
SUMBER:
(lpwsumsel.majelismujahidin.or.id)

Sejarah Freemasonry



Freemasonry adalah organisasi Yahudi Internasional, sekaligus merupakan gerakan rahasia paling besar dan palling berpengaruh di seluruh dunia. Freemasonry terdiri dari dua kata yang di satukan. Free artinya bebas atau merdeka, sedangkan Mason adalah juru bangun atau pembangun.
Tujuan akhir dari gerakan Freemason ini adalah membangun kembali cita-cita khayalan mereka, yakni mendirikan Haikal Sulaiman atau Solomon Temple.
Tentang Haikal Sulaiman atau Solomon Temple ini sendiri banyak sumber yang mendefinisikan berlainan. Salah satu tafsir yang paling populer adalah, bahwa Haikal Sulaiman berada di tanah yang kini di atasnya berdiri Masjidil Aqsha.
Mereka meyakini, tahun 1012 Sebelum Masehi (SM), Nabi Sulaiman membangun Haikal di atas Gunung Soraya di wilayah Palestina. Tapi pada tahun 586 SM, Raja Nebukhadnezar dari Babilonia menghancurkan Haikal Sulaiman ini. Tahun 533 SM, bangunan ini didirikan kembali oleh seorang bernama Zulbabil yang telah bebas dari tawanan Babilonia. Atas kebebasannya itulah, ia membangun kembali Haikal Sulaiman.
Pada tahun ke 70 M, seorang penguasa Romawi menaklukkan Palestina dan membakar serta menghancurkan Haikal Sulaiman ini. Kerusakan terus-menerus dialami setelah penyerbuan Bangsa Hadriyan. Begitu pula saat kekuasaan Muslim, konon Haikal Sulaiman di hancurkan dan sebagai gantinya didirikan Masjidil Aqsha pada abad ke-7.
Tapi tafsir lain tentang hal ini juga mengartikan Haikal Sulaiman juga sebagai wilayah kekuasan yang luas membentang. Bahkan ada yang menariknya hingga sampai wilayah Khaibar, saat kaum Yahudi diusir di zaman Rasulullah Muhammad. Karena itu, mereka meyakini harus menguasai seluruh dunia, bahkan hingga tanah Khaibar, tempat mereka terusir dahulu karena penghianatanya pada Rasulullah dan piagam Madinah.
Dan untuk itulah mereka bekerja dan membangun, yaitu untuk merebut Haikal Sulaiman dan mendirikan kekuasannya secara nyata, serta mempengaruhi pemerintahan dan kekuasan yang mampu mereka pengaruhi. Dan untuk menebar kekuasaan itu, salah satu rintangan besar yang dihadapi oleh gerakan ini adalah agama-agama, terutama agama Samawi atau agama-agama wahyu, Kristen dan Islam.
Sebelum kaum muslimin sadar tentang bahaya gerakan Freemason, perlawanan terhadap organisasi ini terlebih dulu dilakukan oleh kalangan pemimpin gereja. Perlawanan gereja Katholik ini terjadi karena Freemason telah menjadi organisasi tempat berkumpulnya kaum anti-agama. Dalam sebuah artikel berjudul The Earlier Period Of Freemasonry yang di Mimar Sinan, turki, Freemason disebut sebagai tempat berkumpul para anggota Mason yang mencari kebenaran di luar gereja. Dan ini menjadikan awal abad-18 sebagai tahun-tahun yang penuh pertarungan antara gereja Katholik dengan Freemason di Eropa. Sejak awal berdirinya, Fremason telah menyokong kebebasan beragama, sama persis dengan yang terjadi belakangan ini di berbagai negara, liberalisasi keagamaan.
Freemason berdiri di Inggris secara resmi pada tahun 1717. Tapi tampaknya, sebelum tahun itu pun, Freemasonry telah eksis. Bahkan sejak abad sebelumnya. Tahun 1641, seorang keluarga kerajaan Inggris, Robert Moray tercatat sebagai anggota cabang Freemason di Edinburg, tepatnya 20 Mei 1641. nama lain yang juga tercatat sebagai anggota Freemason sebelum tahun 1717 adalah Elias Ashmole tercatat sebagai anggota Freemasonry di Lanchasire pada 16 Oktober 1646. Dan ia juga salah seorang dari royal family atau keluarga kerajaan.
Dari catatan di atas, sebetulnya bisa ditarik kesimpulan bahwa tahun 1717 hanya tahun pemantapan saja dari tahap-tahap yang telah dilakukan oleh gerakan Freemson. Tahun ini dijadikan sebagai tahun ekspansi untuk melakukan dan menancapkan pengaruh mereka di seluruh dunia.
Tahun 1717 ini dijadikan sebagai tonggak bagi Freemason unuk memulai perangnya yang akan sangat panjang kepada umat beragama dan kepada agama itu sendiri. Seorang kepala gereja protestan di London yang bernama Anderson dan berdarah Yahudi menjadi motor penggeraknya pada 24 Juni 1717. Pada momentum inilah Freemason mendirikan Grand Lodge of England dengan menggabungkan empat lodge menjadi satu.
Banyak sumber Freemason menjelaskan bahwa sejarah berdirinya gerakan ini berakar jauh dan bisa dilacak hingga ke masa Ordo Knight of Templar saat perang Salib di Yerusalem, Palestina. Saat Paus Urbanus II, tahun 1095, usai Konsili Clermont menyerukan Perang Suci atau Crusade dan memobilisasi kaum Kristiani di seluruh Eropa untuk turut berperang merebut Yerusalem kembali dari kekuasaan Muslim. Paus Urbanus II membakar emosi massa dengan cara mengabarkan kabar bohong. Ia mengatakan umat Kristen di Palestina telah dibunuh, dibantai dan dibakar di dalam gereja-gereja oleh pasukan Turki Seljuk yang Muslim. Ia juga membakar kemarahan kaum Kristiani dengan mengatakan bahwa kaum kafir (Muslim Turki, pen.) telah dan sedang menguasai makam Yesus Kristus.
Paus UrbanusII menyerukan agar seluruh pertikaian yang terjadi selama ini antar pemeluk dan kesatrian Kristen harus diakhiri, karena ada musuh yang lebih berbahaya dan harus segera dihancurakan: Islam dan kaum Muslimin. Ia juga mengiming-iming dengan bujukan surgawi, bahwa siapa yang berangkat ke medan perang kan dibebaskan dari seluruh dosa dan di jamin akan mendapat surga. Hasilnya, ribuan kaum Kristiani berangkat menuju Palestina dengan kemarahan. Dan setibanya di sana, terjadi pembantaian besar-besaran atas penduduk Yerussalem dan Palestina.
Selama dua hari penyerbuan terjadi pembantaian yang tak bisa diterima akal sehat dan rasa kemanusiaan. Sebanyak 40.000 penduduk Palestina terbantai. Beberapa sejarawan menggambarkan, saat itu darah menggenangi tanah Yerusalem. Ada yang menyebut darah menggenang setinggi mata kaki, bahkan ada yang menggambarkan darah menggenang hingga lutut manusia dewasa. Tentara berperang dengan motivasi mendapatkan emas dan permata, dan juga banyak para kesatria Prancis tercatat membelah perut korban-korban mereka. Merka mencari emas atau permata yang kemungkinan di telan penduduk Palestina sebagai upaya penyelamatan harta.
Setelah mereka menguasai tanah Palestina, pasukan Salib yang terdiri dari banyak unsur mulai mendirikan kelompoknya masing-masing. Mereka tergabung dalam ordo-ordo tertentu. Para anggota ordo ini datang dari seluruh tanah Eropa, yang ditampung di biara-biara tertentu dan berlatih cara-cara militer di dalam biara tersebut. Dan satu dari sekian ordo yang sangat mencuat namanya adalah Ordo Knight of Templar.
Knight of Templar juga disebut sebagai tentara miskin Pengikut Yesus Kristus dan Kuil Sulaiman. Disebut miskin karena tergambar dari logo yang mereka gunakan, seperti dua tentara yang menunggang seekor keledai. Untuk menunjukkan bahwa mereka miskin, sampai-sampai satu keledai harus dinaiki dua orang tentara Knight of Templar. Bahkan tercatat, mereka dipaksa untuk makan tiga kali saja dalam semingu. Sedangkan nama Kuil Sulaiman mereka pakai karena mereka menjadikan markas mereka yang dipercayai sebagai situs runtuhnya Kuil Sulaiman atau Solomon Temple. Tapi sesungguhnya, pemilihan markas di bukit ini bukan sebuah kebetulan yang bersifat geografis semata, karena para pendiri ordo Knight of Templar sesunguhnya punya cirta-cita sendiri untuk mengembalikan kejayaan dan berdirinya Kuil Sulaiman sebagai tempat suci kaum Yahudi atau tempatnya kaum Mason. Sepanjang bisa terlacak, pendiri ordo ini adalah dua kesatria Prancis, yaitu Hugh de Pavens dan God frey de St Omer. Spekulasi dari kalangan sejarawan mengatakan, bahwa ada darah-darah Yahudi yang mengalir dalam tubuh dan cita-cita para pendiri Ordo Knigh of Templar. Para perwira tinggi Kristen tersebut, sesungguhnya proses convertion yang mereka lakukan hanyalah cara untuk menyelamatkan diri, dan sesungguhnya mereka masih berpegang teguh pada doktrin-doktrin Yahudi, terutama Kabbalah.
Meski mereka menamakan diri sebagai tentara miskin, sesunguhnya mereka tidak miskin sama sekali. Atau setidaknya, masa miskin itu hanya mereka rasakan di awal-awal berdirinya Knight of Templars. Dalam waktu yang singkat mereka mampu menjadi sangat kaya raya dengan jalan melakukan kontrol penuh terhadap peziarah Eropa yang datang ke Palestiana. Salah satunya adalah dengan cara merekrut anak-anak muda putra para bangsawan Eropa yang tentu saja akan melengkapi anak mereka dengan perbekalan dana yang seolah tak pernah kering jumlahnya. Mereka juga disebut sebagai perintis sistem perbankan pertama pada abad pertengahan.
Saat itu banyak orang-orang Eropa yang ingin pindah atau setidaknya berziarah ke Palestina. Dan tentu saja perjalanan yang jauh dari Eropa memerlukan bekal yang tidak sedikit. Ada yang membawa seluruh harta mereka dalam perjalanan, tapi karena tentara Salib disepanjang perjalanan hidup dalam kondisi ayng sangat mengenaskan dan mereka sangat tergiur oleh harta kekayaan, tidak jarang terjadi perampokan bahkan saling bunuh antar orang Kristen disepanjang perjalanan menuju Palestian. Lalu ditemukan cara, para peziarah tidak perlu membawa harta mereka dalam perjalanan. Mereka hanya perlu menitipkannya pada sebuah perwakilan Templar di Eropa, mencatat dan menghitung nilainya dan mereka berangkat ke Palestina berbekal catatan nilai harta yang nantinya akan ditukarkan dengan nilai uang yang sama di Palestina. Gerakan ini banyak didominasi oleh Ordo Knight of Templar yang membuat mereka sangat kaya raya karena mendapat keuntungan dari sistem bunga yang mereka kembangkan. Dan inilah embrio atau cikal bakal perbankan yang kita keanl sekarang.
Markas Knight of Templar di Prancis menjadi rumah penghimpunan harta terbesar di Eropa. Lambat laun mereka menjadi bankir bagi para Paus dan Raja. Bagaimana tidak cepat kaya, setiap tahunyya King Henry II of England mendonasikan uang untuk menanggung biaya hidup 15.000 tentara Knight of Templar dan juga Knight Hospitaler selama mereka berperang dalam Perang Salib di tahun 1170. Untuk menggambarkan betapa besarnya institusi perbankan yang dijalankan Templar, pada saat itu organisasi ini memiliki 7.000 pegawai lebih hanya untuk mengurusi masalah keuangan. Mereka juga memiliki tak kurang dari 870 istana, kastil, dan rumah-rumah para bangsawan yang terbentang dari London hingga Yerusalem.
Karena ordo ini sangat berkuasa, lambat laun mereka mulai menampakkan ciri aslinya, yakni sebagai penganut Mason. Mereka mengembangkan doktrin dan ajaran mistik, juga kekuatan sihir di biara-biara mereka. Mereka memuja setan dan mendatangkan roh-roh untuk berkomunikasi. Apa yang mereka praktikkan ini disebut sebagai Kabbalah, sebuah tradisi mistik Yahudi kuno yang telah berkembang bahkan sejak zaman sebelum Fir’aun.
Mengetahui hal ini, Raja Prancis Philip le Bel, pada tahun 1307 mengeluarkan seruan untuk menangkap dan membubarkan ordo Knight of Templar karena dituduh telah melakukan bid’ah. Dalam perkembangannya, Paus Clement V turut bergabung untuk memerangi kaum Mason ini dengan mengeluarkan kembali vonis inquisisi. Terjadi banyak penangkapan dan interogasi, dan beberapa pimpinan Ordo Knight of Templar yang bergelar Grand Master (penyebutan ini masih dipakai sebagai tingkat tertinggi dalam gerakan Freemasonry sampai sekarang, pen) ikut menjadi korban. Dari beberapa penangkapan dan interograsi didapatkan keterangan bahwa anggota-anggota Templar telah melakukan kejahatan seksual terhadap beberapa perempuan bangsawan, melakukan sodomi, menyembah kucing, memakan daging teman-teman mereka sendiri yang sudah mati. Bahkan salah seorang saksi mata mengatakan, para Templar memperkosa perawan-perawan hingga hamil dan bayinya dibunuh dengan cara yang sadis untuk kemudian di bakar dan diambil minyaknya, dijadikan minyak suci untuk persembahan para pemimpin mereka.
Pada tahun 1307, Raja Philip IV memerintahkan penangkapan Jacques de Molay. Dan setelah melalui penyiksaan demi penyiksaan, de Molay mengakui segala ritual bid’ah yang dilakukan oleh Ordo Templar. Pada tahun 1312, Ordo Knight of Templar dilarang dan dibubarkan. Dan atas perintah Gereja dan Raja , dua tahun kemudian, yaitu pada tahun 1314, para pimpinan Templar dihukum mati, termasuk Jacques de Molay, salah satu Grand Master terpenting Ordo Templar. Jacques de Molay sendiri divonis sebagai heretic (bid’ah) atau kafir dan dihukum dengan cara dibakar hidup-hidup di depan raja Philip IV. Dan sebelum menghembuskan napasnya, de Molay mengeluarkan kata-kata bahwa Raja Philip dan Paus Clement harus mengikutinya, mati, dalam waktu satu tahun. Dan sejarah mencatat, Raja Philip IV meninggal tujuh bulan kemudian, disusul Paus Clement sebulan setelah Raja Philip mangkat.
Setelah itu terjadi pemusnahan besar-besaran, sekali lagi atas kaum Yahudi, dan kali ini bermula dengan kasus Knight of Templar atau kaum Mason. Pemusnahan ini tak hanya terjadi di Palestina, tapi juga terjadi di Eropa. Mereka diburu untuk ditangkap dan dibunuh. Sampai akhirnya mereka berhasil melarikan diri dan mendapat perlindungan dari Raja Skotlandia, Robert The Bruce yang dilantik dan menduduki singgasana Raja pada tahun 1306. Dan di tanah baru ini pula mereka menyusun kekuatan kembali. Dan Skotlandia menjadi salah satu yang menentukan dalam perkembangan gerakan Freemason.
Versi yang lebih tua dari sejarah Freemason adalah kisah yang menyebutkan pembentukan Freemasonry pada zaman Raja Israel, Herodes Agripa I yang meninggal pada tahun 44 Masehi. Freemason pada zaman ini dibentuk untuk membendung ajaran agama yang disampaikan oleh Nabi Isa as. Konon waktu itu namanya The Secret Power atau kekutan yang Tersembunyi.
Tujuan utamanya adalah memusuhi pengikut Nabi Isa, menculik mereka, membunuh, melarang penyebaran agama baru tersebut, termasuk membunuhi baya-bayi Kristen. Tapi, berkenaan dengan segala kesadisan yang dilakukan Herodes ini, para sejarawan dunia, meyakini bahwa hal tersebut hanyalah mitos belaka dalam tradisi agama Kristen. Herodes Agripa I menjalankan segala misi The Secret Power ini dibantu dua pengikut setianya, Heram Abioud sebagai Wakil Presiden gerakan dan Moab Leumi sebagai pemegang rahasia utama gerakan ini. Tapi beberapa anggota Freemason juaga mempercayai dan menarik sejauh mungkin sejarah mereka ke masa lalu, bahkan hingga ke zaman Fir’aun. Itu pula yang menjadi salah satu penjelasan mengapa mereka kerap kali menggunakan simbol-simbol Mesir Kuno dalam tradisi dan aktivitas ritual mereka, seperti penggunaan Dewa Horus, Piramida, Matahari dan berbagai simbol Mesir lainnya. Penggunaan ini bermula dari penggalian Kuil Sulaiman oleh para Templa dan penemuan doktrin dan ajaran Kabbalah yang terus-menerus mereka eksplorasi dan diajarkan dari mulut ke mulut. Penggalian ini begitu serius mereka lakukan sehingga kelak akan mempengaruhi cara pandang kaum Templar dan juga rencana mereka pada kehidupan dunia.
Bahkan yang cukup mengejutkan adalah, dalam manuskrip-manuskrip kuno Mason dikatakan, orang pertama Mason adalah Adam! Kejadian itu berawal ketika Adam dan Hawa memakan daun dari pohon terlarang di taman surga. Daun yang disebut sebagia daun pengetahuan, dan karena itu pula Tuhan mereka melarang mereka memakannya. Dr.Albert Mackei, seorang anggota Mason dengan tingkatan 33 derajat dalam Encyclopedia of Freemasonry manuliskan, daun pengetahuan itu kelak diturunkan pada dua anak Adam dan Hawa, Seth dan Nimrod dengan kisah The Tower of Babel. Kedua anak ini pula menyusun bahasa untuk ilmu pengetahuan yang akan diturunkan kepada manusia-manusia berikutnya. Tapi, dalam perkamen-perkamen tua itu disebutkan bahwa, Tuhan dengan sengaja mengacaukan bahasa manusia yang mengakibatkan rahasia ilmu pengetahuan, yang diturunkan Adam dengan memakan daun dari pohon terlarang, hilang dan tak diketahui manusia-manusia setelah Seth dan Nimrod. Dan itu pula yang menjadi alasan kedua kaum ini memerangi Tuhan.
Bahkan menurut Talmud, setan-setan adalah keturunan dari Adam dan Hawa. Setelah Adam diusir dari surga, ia enggan mencampuri istrinya, Hawa. Dan pada saat itulah, dua setan perempuan mendatanggi Adam yang langsung digauli keduanya oleh Adam. Dalam Talmud disebutkan, Adam menggauli setan perempuan bernama Lelet selama lebih dari 130 tahun lamanya dan melahirkan banyak anak-anak setan begitu pula dengan Hawa selama ditinggal oleh Adam, Hawa juga digauli oleh setan laki-laki dan melahirkan banyak anak setan.
Sumber : http://duniamisteri.wordpress.com

Mengungkap Bahaya Gerakan Freemasonry

Oleh: Nabil Abdurrahman
Dari segi penamaan gerakan ini memiliki beberapa sebutan, sesuai dengan perbedaan bahasa yang mengistilahkannya.Dalam bahasa Inggris dinamakan Freemasonry, asal kata dari “Free” dan “Mason.” Free artinya merdeka dan Mason artinya tukang bangunan, Freemasonry berarti tukang bangunan yang merdeka. Dalam bahasa Belanda dinamakan Vrijmetselarij, dan dalam bahasa Arab Masuniah atau Mashaniah;asal kata dari Shana yang artinya menjaga, karena ia berperan sebagai penjaga rahasia. Freemasonry adalah sebuah organisasi persaudaraan yang bersifat rahasia dan bertaraf global. Gerakan ini berada di negara-negara Barat seperti Prancis, Italia, Jerman, Inggris, dan Amerika.
Untuk mengungkap bahaya dari gerakan ini, bisa di lihat dari berbagai aspek; mulai dari sejarah kemunculannya, idiologinya, tujuannya, hubungannya dengan Yahudi , pandanganya tehadap agama dan moralitas, serta orang-orang yang ada didalamnya. Dalam hal ini, kami mencoba untuk mengupasnya dengan sedikit ringkas dan dengan penyajian yang sangat sederhana.
Sejarah kemunculannya
Para pakar sejarah belum mempunyai kata sepakat mengenai kemunculan gerakan ini. Ada yang mengatakan bahwa gerakan ini muncul pada abad ke 18 Masehi, ada juga yang berpendapat gerakan ini berasal dari kelompok “Salib Merah” yang berdiri tahun 1616 M, ada juga yang mengaitkannya dengan “Perang Salib”, ada pula yang mengaitkannya dengan mistik Mesir kuno dan sebagainnya. Yang pasti, Freemasonry zaman modern dimulai dengan berdirinya Grand Lodge ( sebuah Perserikatan para Tukang Batu ) di London, Inggris pada tahun 1717 M.
Kalau dirunut asal-usul gerakan ini lebih dalam lagi, akan didapati bahwa gerakan ini telah mengakar jauh hingga ke perang salib pada abad ke 12 M. Dimana pada saat itu ada sekelompok militer tentara salib yang bernama “Kesatria Templar” yang didirikan oleh dua ksatria Perancis: Hugh de Payens dan Godfrey de St. Omer, pada tahun 1118 M, dan berjumlah sembilan orang. Basis mereka di bangun di atas reruntuhan kuil Sulaiman di Yerusalam setelah mereka diduga menemukan sebuah rahasia disana, sehingga mereka sering membawa nama “Kuil Sulaiman” dalam penyebaran gerakannya. Rahasiah itu adalah lembaran naskah Kabbalah yang mempunyai arti kata ” tradisi lisan” yaitu suatu cabang mistik kepercayaan yahudi sebelum diturunkannya Taurat, yang hanya bisa dipahami oleh sedikit orang.
Pada mulanya, mereka adalah sekumpulan “tentara miskin” yang memilih hidup sederhana, mengabaikan kesenangan dunia, dan membela agama Kristen. Tetapi dalam waktu singkat mereka menggondol banyak harta kekayaan dari para penziarah yang berdatangan dari Eropa ke Yerusalem, dan mendapa`tkan pengikut yang tidak sedikit. Dan ini terjadi setelah mereka mempelajari ilmu astrologi, manajemen bank, dan kedokteran dari orang-orang Timur Tengah saat itu. Setelah “Perang Salib” selesai, dengan jatuhnya Yerusalem ke tangan Muslimin, para Ksatria Templar yang selamat dan kembali ke Eropa ( Inggris, Perancis,Jerman ), mulai mengelola skil yang mereka pelajari, khususnya dalam bidang yang menyerupai perbankan yaitu sistem cek dan kredit. Sehingga mereka disebut-sebut sebagai perintis kapitalisme abad pertengahan, yang merupakan buah bibit dari perbankan modern yang menggunakan transaksi berbasis bunga.
Dengan keadaan ini, berarti mereka telah meninggalkan apa yang mereka jalani sebelumnya yaitu memilih hidup sederhana dan berjuang demi agama. Bahkan ditambah dengan mepraktekan ritual-ritual baru yang jauh dari agama Kristen dan berbau mistik serta sihir, membuat mereka sangat jauh dari keadaan semula. Hal ini membuat resah para raja Eropa dan pemuka Gereja. Sehingga pada tahun1307, Raja Prancis Philip le Bel bersama Paus Clemen V memutuskan untuk menangkap anggota-anggota kelompok ini. Sebagian besar mereka berhasil ditangkap, tetapi sebagian yang lain dapat melarikan diri dan berlindung di Skotlandia; dibawah perlindungan Raja “Robert de Bruce” yang merupakan satu-satunya Raja Eropa yang tidak mengakui kekuasaan Gereja Katolik pada abad ke empat belas.
Tak berselang beberapa dekade, mereka mendapatkan penyamaran yang tepat untuk melanjutkan gerakan rahasia mereka yaitu dengan menyusup ke lodge-lodge freemason para tukang batu, yang beroprasi di Skotlandia pada waktu itu. Dengan keahlian yang di milikinya, mereka mengembangkan loge-loge itu dengan begitu cepat, sehingga tak lama kemudian lodge-lodge itu meraih peranan penting dari sisi keahlian dan ide-ide mereka. Kemudian mereka mereka melebarkan sayapnya ke Inggris dengan menyusup ke dalam lodge (serikat pekerja) terpenting di negri ini, dan dengan segera mereka dapat menguasai sepenuhnya. Dari sinilah awal di dirikannya gerakan Freemasonry yang di tandai dengan adanya perubahan nama pada lodge tersebut dengan “Lodge Masonik”. Jadi sebagai ringkasannya dapat dikatakan bahwa titik berangkat dari seni megah Freemasonry dan garis esoteris ( kerahasiahan)nya, awalnya milik para Templar dan ujung panahnya milik para Freemason.
Idiologinya
Seperti yang telah di sebutkan di atas, bahwa Ksatria Templar menemukan sebuah rahasia dari reruntuhan kuil herod, setelah melakukan penggalian yang intensif dibawahnya, yaitu berupa lembaran naskah Kabbalah. Dan Kabbalah ini adalah – seperti yang dijelaskan oleh seorang freemason Turki, Murat Ozgen – nama umum untuk sebuah filsafat yang unik, yang berbentuk metafisik ( watak realitas ), esoterik ( rahasiah), dan mistik, yang terutama berhubungan dengan agama yahudi. Ia diterima sebagai ilmu kebatinan Yahudi, namun sebagian elemen yang dikandungnya menunjukan bahwa ia terbentuk jauh lebih dahulu dari taurat. Sehingga kecendrungan esoterik yang terjadi di Eropa selama akhir abad pertengahan, khususnya sebagaimana yang dipraktekan oleh ahi kimia, sangat banyak di pengaruhi oleh Kabbalah.
Karena kenyataanya bahwa agama Yahudi adalah agama monoteistik, yang di awali dengan turunnya Taurat kepada Nabi Musa a.s, sebagian ahli sejarah beranggapan bahwa Kabbalah sebenarnya merupakan elemen yang menyusup dan memenuhi urat nadi agama Yahudi, yang di duga berakar dari Mesir Kuno. Dimana pada waktu itu Kabbalah merupakan suatu tradisi yang dipelajari oleh sebagian pemimpin Bani Israil di Mesir Kuno, dan diteruskan sebagai tradisi dari mulut ke mulut, dari generasi ke generasi.
Dua orang penulis Mason berkebangsaan Inggris,Christopher Knight dan Robert Lomas, berpendapat bahwa Mesir Kuno memiliki posisi penting di pandang dari segi asal-usul Masonry. Menurut mereka, gagasan terpenting yang telah di capai oleh Masonry modern dari Mesir Kuno adalah tentang alam semesta yang ada oleh dan dari dirinya sendiri, lalu berkembang melalui kebetulan. Karena bangsa Mesir Kuno selu meyakini bahwa materi selalu ada; dengan kata lain, mereka menolak pemikiran bahwa alam semesta di ciptakan dari ketidaan. Hal ini memiliki korelasi dengan teologi Kabbalah yang mengklaim bahwa manusia tidak di ciptakan, dan mereka bertanggung jawab untuk mengatur keberadaan mereka sendiri.
Kedua konsep tersebut; Mesir Kuno dan Kabbalah, merupakan pondasi dari dua konsep yang berkembang dan mendominasi dunia selama abad sembilan belas-dua puluh, yaitu konsep materialisme dan humanisme sekuler. Idiologi Mesir Kuno merupakan cikal bakal dari konsep materialisme, dan Kabbalah merupakan akar dari konsep humanisme sekuler. Salah satu bentuk real dari kedua konsep ini adalah “teori evolusi” dan “teori chaos” serta “pengaturan esensial dari materi”.
Terdapat hal lain yang menjadi doktrin (ajaran) dari Kabbalah, yaitu yang berhubungan dengan Tuhan. Salah seorang peneliti Amerika, Lance S Owens mengemukakan pendapatnya tentang hal ini: “Pengalaman Kabbalistik menimbulkan beberapa pemahaman tentang Tuhan, yang kebanyakan menyimpang dari pandangan ortodoks (Agama Samawi – penl). Prinsif paling inti dari kepercayaan Bani Israil adalah persaksian bahwa “Tuan kami satu”. Tetapi Kabbalah menyatakan bahwa sementara tuhan ada dalam bentuk tertinggi sebagai suatu keesaan yang sepenuhnya tak terlukiskan -Kabbalah menamainya Ein Sof yang tak terhingga-, singularitas yang tak terpahami ini perlu menjelma menjadi banyak sekali bentuk ketuhanan: suatu pluralitas dari banyak Tuhan. Inilah yang oleh para pengikut Kabbalah dinamai Sefiroth; berbagai bejana atau wajah Tuhan”.
Kabbalah selain memandang Tuhan itu plural, juga beranggapan bahwa Tuhan merupakan perwujudan tertinggi daripada manusia. Manusia selalu berbagi dengan Tuhan, baik dalam kilauan cahaya ketuhanan yang hakiki dan sama-sama tak diciptakan, ataupun dalam bentuk yang organik (tersusun) dan kompleks. Salah seorang humanis paling terkenal pada abad ke empat belas, Pico Della Mirandola mengatakan bahwa tidak ada yang lebih tinggi di dunia selain kegemilangan manusia. Gagasan ini, kemudian di proklamirkan oleh kaum Mason dengan secara jauh lebih terbuka. Misalnya pada salah satu buku Masonik dikatakan: “Masyarakat-masyarakat primitif dahulu lemah, dan karena kelemahan ini, mereka menuhankan kekuatan dan fenomena di sekitar mereka. Namun Masonry menuhankan manusia saja”.
Tujuan gerakannya
Terdapat beberapa tujuan dari gerakan freemasonry ini, yang sebagiannya bisa di lihat dari pernyataan-pernyataan mereka. Adapun tujuan-tujuan tersebut adalah sebagai berikuta:
1. Menyebarkan ide-ide pemikiran dan ajaran mereka – seperti filosofi humanis, materialis,dsb- keseluruh umat manusia.
Dalam sebuah artikel yang diterbitkan oleh Masonik Mimar Sinan, Turki, disebutkan: “Kaum Mason tidak mencari asal-usul pemikiran tentang kejahatan, keadilan, dan kejujuran diluar dunia fisik. Mereka meyakini bahwa hal ini timbul dari berbagai kondisi dan hubungan sosial seseorang, serta apa yang ia perjuangkan dalam hidupnya,” dan ditambahkan, “Masonry berusaha menyebarluaskan gagasan ini ke seluruh penjuru dunia.”
Pada Kongres Timur Raya Prancis, tahun 1923, diputuskan: “Freemasonry adalah suatu gerakan di bawah tanah yang bertujuan menguasai dunia dengan jalan menyebarluaskan ide-ide pemikirannya. Sasaraan kita adalah indoktrinisasi ide-ide pemikiran kepada sejumlah besar umat manusia. Maka suatu kebahagiaan bagi kita, sekiranya ide-ide pemikiran tersebut dapat diterima oleh mereka.
2. Menyingkirkan agama-agama Monoteistik (Agama Samawi) dari muka bumi.
Didalam Majalah Accacia-Masoni Italia, tahun 1904, dinyatakan: “Sesungguhnya tujuan didirikannya Freemasonry adlah berjuang melawan perhimpunan-perhimpunan yang terbelakang dan kolot yang selalu bertindak sewenang-wenang. Untuk tujuan itu orang-orang Masonry harus berjuang dibarisan terdepan, karena Freemasonry adalah satu-satunya organisasi yang menentang agama, nasionalisme, dan tradisi.”
Seorang Masonry Turki senior, Selami Isindag, mengatakan: “Menurut Mason, untuk menyelamatkan manusia dari moralitas supranatural yang berdasarkan sumber-sumber agamis, perlu dikembangkan moralitas yang berdasarkan cinta kepada kemanusiaan yang tidak relatif.” Maksudnya adalah pengasingan semua orang dari agama.
Lessing mengatakan: “Jika manusia dicerahkan dan di didik dengan sains positif dan logika, suatu hari agama tidak dibutuhkan lagi.”
3. Mendirikan “Republik Demokrasi International.”
Salah seorang Jendral pengikut Freemasonry mengatakan: “Sesungguhnya tujuan dari Freemasonry, seperti yang telah dikemukakan sebelum setengah abad yang lalu adalah mendirikan Negara Demokrasi, dan ini yang menjadi asas pencapaian dan manfaat bagi Organisasi Freemasonry.”
“Diantara rahasia tujuan persatuan kita adalah mendirikan “Republik Demokrasi Internasional” dibawah tanah.”
4. Menjadikan Freemasonry sebagai Pemimpin partai-partai.
Khoiri Ridho, salah seorang Guru Besar Masonry berkebangsaan Arab mengatakan: “Merupakan suatu kewajiban menjadikan Freemasonry Pemimpin partai-partai politik yang bisa menuntunnya; bukan yang dituntunnya, karena ini merupakan “Proyek Politik” dari Freemasonry.”
Dalam Salah satu Majalah terbitan Prancis tahun 1882, disebutkan: “Freemasonry adalah pemimpin dari organisasi-organisasi politik, bukan sebagai pelayannya.”
Dua orang Masonry, didalam bukunya “Perkumpulan Terbesar Negara Syiria,” mengatakan: “Sesungguhnya Freemasonry tidak ikut campur terhadap agama dan politik, tetapi didalam kenyataannya ia yang telah merubah perpolitikan dunia pada revolusi Prancis, Amerika, dan Rusia.”
5. Menyebarkan kebebasaan bergaul dengan lawan jenis.
Ahmad bin Abdul Aziz, didalam bukunya “Al-Masoniah” mengatakan: “Cita-cita Freemasonry pada sisi moralitas dari kehidupan manusia adalah dengan membawa mereka kepada kebebasan yang tidak dirasakannya dengan perasaan malu, ketika sebagian mereka mengumbar aurat didepan yang lainnya, dan saat mereka berkumpul ditempat-tempat khusus untuk membuka aurat atau di pantai-pantai ketika musim panas.”
Dia juga mengatakan; “Didalam salah satu strategi mereka yang menyesatkan, mereka mengatakan: bahwa keinginan kita adalah menggiring sekelompok manusia kepada kebebasan melakukan hubungan …, dan ingin menjadikan manusia yang tidak merasa malu dengan mengumbar auratnnya.”
Hubungannya dengan Yahudi
Idologi Freemasonry – seperti yang telah dipaparkan diatas- berlandaskan kepada teosofi kabalistik yang merupakan peninggalan Mesir Kuno yang menyusup kedalam agama yahudi dengan secara halus. Hal ini yang membuat orang-orang Yahudi -dari mulai pra-Nabi Musa dan setelahnya- selalu cendrung kepada penyembahan berhala. Ini pula yang mengilhami hati para pendeta-pendeta Yahudi dalam merubah “Perjanjian Lama” dengan sewenang-wenang, dan dengan menyisipkan kepercayaan-keprcayaan takhayul kedalam agama murni yang diturunkan kepada Nabi Musa. Ketika zaman Nabi Musa-pun mereka banyak yang berpaling darinya dengan menyembah “Sapi Emas”. Hal ini yang membuat orang-orang Yahudi mau bergabung dengan Freemasonry. Khususnya kelompok Yahudi ultra-Konservatif yang menganggap agama sebagai konsep yang diperuntukan bagi mereka saja, sedangkan agama Islam dan Nasrani merupakan agama palsu yang harus dibasmi.
Setelah mereka bergabung dengan Freemasonry, tak berselang beberapa lama merekalah yang menhidupkan dan mengendalikan kelompok ini. Pada tahun 1770, tokoh-tokoh Yahudi Jerman menemui seorang cendikiawan profesor hukum yang bernama Adam Weiz Howight untuk meminta bantuannya dalam meninjau Kitab Protokol tokoh-tokoh Zion klasik dan menyusunnya kembali berdasarkan prinsif modern sebagai langkah untuk menguasai dunia. Setalah berselang enam tahun yaitu tahun 1776, Howight telah menyelesaikan tugasnya dengan cemerlang, dengan meletakan dasar-dasar program sebagai berikut:
1. Menghancurkan pemerintahan yang sah, dan mendongkel ajaran agama dari pemeluknya.
2. Memecah-belah bangsa non-Yahudi (Gentiles) menjadi berbagai blok militer yang saling bermusuhan terus- menerus, dengan menciptakan berbagai masalah antar blok-blok itu, mulai dari masalah ekonomi, soial, politik, budaya, ras dan seterusnya.
3. Mempersenjatai blok-blok tersebut agar saling menghancurkan.
4. Menanamkan benih perpecahan dalam suatu negeri, kemudian memecah-belah, sehingga menjadi beberapa kelompok yang saling membenci.
Peran Howight bukan hanya meletakan prinsif dasar dalam Konspirasi (persekongkolan rahasia) Internasional ini, melainkan juga menyusun kembali organisasi Freemasonry. Sehingga selanjutnya ia diberi kepercayaan untuk mengepalai organisasi tersebut, dan melaksanakan rencana yang telah disusun dengan nama samaran “Perkumpulan Cendikiawan Zion” atau sebagian orang menamainya “Illuminati”(Yang Tercerahkan), dan perkumpulan inilah yang diduga pertama kali merencanakan untuk merebut yeruslem dan mengembalikan bangunan “Haekal Sulaeman.” Sehingga dengan perkumpulan ini Howight mampu merekrut lebih dari 2000 tokoh kaliber dunia, dengan latar yang berbeda; mulai dari ilmuan, psikolog, politisi, ahli ekonomi, guru-guru besar universitas terkemuka, dan para pengusaha.
Untuk meneliti lebih jauh hubungan antara Freemasonry dengan Yahudi, selain gambaran gambaran diatas juga bisa dilihat pada kata-kata sandi, simbo-simbol, upacara ritual, dan nama-nama tingkat hirarki Masonry yang berjumlah 33, semuanya menggunakan bahasa Ibrani yang merupakan bahasa resmi orang-orang Yahudi. Misalnya sebutan “Bikuhal Syulnikam,” diperuntukan bagi Mason yang telah terpilih dari 9 orang, dan sebutan “Elikam” bagi Mason yang terpilih dari 15 orang, danseterusnya. Didalam simbol freemasonry yang mempunyai hubungan dengan simbol tradisional yahudi, diantaranya “bintang segienam,” yang terbentuk dengan meletakan segitiga terbalik diatas segitiga lainnya, dan sekarang ini terdapat pada bendera Israel.
Pandangannya terhadap Agama dan Moralitas
Dengan Idiologinya yang merupakan perpaduan antara prinsif materialisme dan humanisme sekuler, para Masonry berkeyakinan bahwa agama merupakan satu-satunya kekuatan yang menghalangi usaha-usaha merka dalam menggapai tujuan-tujuan mereka. Oleh karena itu mereka selalu menggembor-gemborkan permusuhan terhadapnya, dan mengerahkan segala cara mulai dari propaganda, tipu muslihat, adudomba, bahkan peperangan, untuk pencapaian tujuannya tersebut.
Dalam suatu penyelidikan yang mendalam tentang sejarah peperangan terhadap agama di berbagai negar didunia selama beberapa abad terakhir, diungkapkan bahwa Freemasonry selalu berada dibalik pergerakan tersebut. Sebagai contoh, Revolusi Prancis tahun 1789, semuanya direncanakan dan dirancang oleh para Masonry yang berada dalam perkumpulan “Illuminati” yang diketuai oleh Howight. Dalam “Mason Magazine,” yang diterbitkan oleh para Mason Turki, disebutkan: “Para pelopor yang mendobrak sistem peodal di Prancis dan memulai revolusi besar ialah: Montesquieu, Voltaire, J.J Rousseau, Diderot sipemuka materialisme, dan para ensiklopedis yang berada di sekeliling mereka. Mereka semuanya orang-orang Mason.”
Pada tahun 1871, Jerman sedang dikuasai oleh Otto Van Bismarck, dia adalah seorang negarawan yang sukses, terutama dibidang politik luar negri, tetapi tidak mencapai sukses serupa didalam politik dalam negri, penyebabnya adalah sekelompok intelektual yang tergabung dalam “Kaum Liberal Nasional,” – yang sebagian besarnya adalah Masonry- gencar menyerukan politik anti-agama sebagai dalih untuk menyatukan jerman. Karena didorong oleh kelompok ini, Bismack memulai sebuah kampanye anti-Katolik yang dikenal sebagai Kulturkampf atau “perang budaya.” Sehingga kampanye ini berpengaruh terhadap negara-negara lainnya seperti: Austria, Belanda, Swiss, dan Belgia dan menimbulkan ketegangan yang luar biasa dinegara-negaraini.
Untuk lebih gamblang lagi perihal permusuhan mereka terhadap agama, bisa disimak dari pidato-pidato dan tulisan-tulisan para pemimpin mereka. Diantaranya, dalam kongres Pelajar yang diselenggarakan pada tahun 1865 dikota Liege, Laf Arge, seorang Masory terkenal, didepan utusan para pelajar dari Jerman, Spanyol, Rusia, Inggris, dan Prancis mengatakan: “Manusia harus mampu mengungguli Tuhan dan memaklumkan pernag kepada-Nya, serta membelah langit dan merobek-robeknya bagaikan lembaran kertas.” Dalam ketetapan Kongres Freemasonry Belgrade, tahun 1911 dinyatakan: “Hendaknya jangan dilupakan bahwa kita -orang-orang Freemasonry- adalah musuh-musuh agama, karena itu kita tidak boleh berleha-leha dalam memusnahkan Syiar-syiar agama.”
Demi tercapainya tujuan, mereke tak segan-segan melakukan tindakan-tindakan yang amoral dan jauh dari prikemanusiaan. Sehingga tak jarang mereka memperalat teman sejenis atau wanita-wanita cantik, dan menyelenggarakan pesta minuman Arak atau pesta-pesta meriah, dengan maksud agar dapat menggaet orang banyak untuk masuk ke dalam perkumpulan mereka. Bahkan salah seorang tokoh Freemasonry, Dour Vowel, mengatakan: “Sesuai dengan tabiat manusia, hukum zina bukanlah merupakan suatu dosa; oleh karena itu jika manusia tetap pada tabiat semula, maka semua wanita akan turut bergabung ke dalam barisan kita.”
Pernyataannya ini, mengandung arti bahwa kesucian diri, yang merupakan kehormatan tertinggi bagi insan yang ber- prikemanusiaan, di pandang hina oleh orang-orang Masonry, bahkan tidak sesuai dengan tabiat manusia. Ini berarti manusia tidak ada bedanya dengan binatang; dimana ada kemauan untuk menggurung nafsu terhadap lawan jenis; siapapun dia, dan apapun hubungannya dengan dia tidak diperdulikan.
Orang-orang yang ada didalamnya
Sejak dari awal berdirinya sampai sekarang, untuk menjalankan misi-misinya, gerakan Freemasonry tak luput dari usaha-usaha mereka dalam menggandeng tokoh-tokoh penting di Eropa pada waktu itu, dan dunia pada saat selanjutnya. Mulai dari para Raja, pemimpin negara, kaum cendikia, para pengusaha, para seniman, dan seterusnya.
Diantara tokoh-tokoh tersebut adalah:
1. Para Raja dan pemimpin negara, seprti: Alexander III (Raja Scotlandia th 1935), Richardos the Lion Heart, Henry II, IV,V, George Clark, Samuel Clark, Edwad ( Raja-raja Inggris yang memerintah antara abad ke-12 sampai permulaan abad 20), Friederich William (putra mahkota Prusse th 1738), Herricurt (ketua parlemen Paris th 1785), Gustave III dan Charles (Raja Swedia abad ke 18 dan 19), Alexander (Kaisar Rusia th 1803), dan beberapa presiden Amerika diantaranya: George Woshington, James Monroe, Andrew Jackson, Martin Van Buren, James Polk, Abraham Lincoln, Theodore Roosevelt, Franklin D Roosevelt, Ronald Reagan, dan beberapa lagi yang tidak disebutkan, serta terdapat beberapa peimimpin Arab diantaranya: Garouk I (raja Mesir), Bisyarah Al- Khurry (Presiden Libanon), Sami Soleh (perdana mentri Libanon).
2. Para Cendikiawan, diantaranya: Kardinal Wols (Guru Besar th 1509), Bacon (Filosof Inggris th 1629), San Martin (Filsuf Prancis th1803), Hegel (filsuf Jerman th 1831), Enrico Fermi, Johan Von Goethe, Voltaire (seorang materialis), Diderot (pengarang “The Sistem of Nature”), Montesquieo (materialis radikal), J.J Rousseau, Duke Ellington, Louis Amstrong, Winston Churchill, Charles Lindbergh, Adam Weiz Howight ( Profesor hukum asal Jerman), David Hume, Emile Durkheim, Herbert Spencer, Sigmund Freud, dan seterusnya.
3. Beberapa orang seniman dan Pengusaha, seperti: Roger Corman, pemilik Studio perfileman “New World Picture”, nama ini diduga merupakan nama lain dari “New world Order”; salah satu idealisme yang dianut Freemasonry. James Cameron, seorang sutradara film terkenal yang telah menyutradarai beberapa film terkenal seperti: Titanic, Terminator, Aliens, Rambo, dsb. Dan dikabarkan bahwa setelah pembuatan film terminator dan aliens yang didalamnya ada misi-misi Freemasonry, dia dianugrahkan martabat “York Rite” yang merupakan salah satu tingkatan yang ada di Freemasonry. Mozart, seorang komposer terkenal abad ke-18 yang berasal dari Austria, dikabarkan bahwa sebagian besar opera-operanya mengandung pesan-pesan Masonik, seperti “Magic Flute” (Suling Ajaib), dsb.
Rujukan Makalah sederhana ini:
1. Buku “Ancaman Global Freemasonry” karya Harun Yahya.
2. Buku “Islam di Persimpangan Paham Modern” karya Fathi Yakan.
3. Kitab “Al-Masuniah: Dzalikal Al-Mahfal Asy-Syaithoni Al-Khofi” karya Ahmad Bin Abdul ‘Aziz Al- Hashin.
4. Beberapa artikel yang diambil dari website2 internet.