Pages

Monday, March 18, 2013

“Wajah sangat cantik”

“Wajah sangat cantik”, menjadi penyakit mengerikan, sampai membuat bunuh diri. Demikian dialami gadis cantik bernama Jade Stringer usia 14 melakukan gantung diri setelah merasa tertekan karena kecantikannya.


Kecantikan dan popularitasnya itulah membuat dia tertekan, orang banyak orang yang tidak menyukainya dan cemburu.

Jade meninggal enam hari setelah ditemukan tak sadarkan diri oleh sang ayah,David. Ia dilarikan ke RS Fairfield General Hospital, Metropolitan Borough of Bury, Greater Manchester, Inggris, namun kemudian meninggal dunia.

Teman-teman Jade, yang bersekolah di Haslingden High School,dekat Rossendale, Lancashire, mengatakan ia diejek karena berwajah menawan. Dalam ungkapan yang ditujukan ke Jade di Twitter dan Facebook menyatakan ia menjadi korban gangguan intimidasi oleh banyak orang.

“Insiden ini tidak akan ditindaklanjuti dan kami tidak mencari orang-orang yang diduga terlibat dalam kejadian ini,” demikian disampaikan juru bicara pihak kepolisian Greater Manchester.

Melalui dailymail
http://www.dailymail.co.uk/news/article-2161006/Jade-Stringer-Schoolgirl-14-hanged-bedroom-bullied.html
Journalis Islam melaporkan

Dalil Neraka untuk Pelaku Bunuh diri

“Masa dulu, ada seorang laki-laki keluar bisul. Ketika ia tidak dapat lagi menahan sakit, ditusuknya bisulnya itu dengan anak panah, menyebabkan darah banyak keluar sehingga ia meninggal. Lalu Tuhanmu berfirman : Aku haramkan baginya surga.” (Karena dia sengaja bunuh diri.) Kemudian Hasan menunjuk ke masjid sambil berkata, “Demi Allah! Jundab menyampaikan hadits itu kepadaku dari Rasulullah saw., di dalam masjid ini.” (HR Muslim)

“Siapa yang bunuh diri dengan suatu cara, Allah akan menyiksanya di neraka jahanam dengan cara itu pula.”( HR Muslim)

“Siapa yang bunuh diri dengan senjata tajam, maka senjata itu akan ditusuk-tusukannya sendiri dengan tangannya ke perutnya di neraka untuk selama-lamanya; dan siapa yang bunuh diri dengan racun, maka dia akan meminumnya pula sedikit demi sedikit nanti di neraka, untuk selama-lamanya; dan siapa yang bunuh diri dengan menjatuhkan diri dari gunung, maka dia akan menjatuhkan dirinya pula nanti (berulang-ulang) ke neraka, untuk selama-lamanya.” (HR Muslim)

“Mengutuk orang Mu’min sama halnya dengan membunuhnya (HR Muslim)

“Kami ikut perang bersama-sama Rasulullah saw., dalam perang Hunain. Rasulullah saw., berkata kepada seorang laki-laki yang mengaku Islam, “Orang ini penghuni neraka.” Ketika kami berperang, orang itu pun ikut berperang dengan gagah berani, sehingga dia terluka. Maka dilaporkan orang hal itu kepada Rasulullah saw., katanya “Orang yang tadi anda katakan penghuni neraka, ternyata dia berperang dengan gagah berani dan sekarang dia tewas.” Jawab Nabi saw., “Dia ke neraka.” Hampir saja sebahagian kaum muslimin menjadi ragu-ragu. Ketika mereka sedang dalam keadaan demikian, tiba-tiba diterima berita bahwa dia belum mati, tetapi luka parah. Apabila malam telah tiba, orang itu tidak sabar menahan sakit karena lukanya itu. Lalu dia bunuh diri. Peristiwa itu dilaporkan orang pula kepada Nabi saw. Nabi saw., bersabda, : “Kemudian beliau memerintahkan Bilal supaya menyiarkan kepada orang banyak, bahwa tidak akan dapat masuk surga melainkan orang muslim (orang yang tunduk patuh). (HR Muslim)

“…Dan janganlah kamu membunuh dirimu; sesungguhnya Allah adalah Maha Penyayang kepadamu." (An-Nisa' : 29)

"Maka (apakah) barangkali kamu akan membunuh dirimu karena bersedih hati sesudah mereka berpaling, sekiranya mereka tidak beriman kepada keterangan ini (Al Qur'an)." (QS. Al-Kahfi ; 6)
 

No comments:

Post a Comment