Pages

Sunday, October 30, 2011

KEHANCURAN ISRAEL di TAHUN 2022

KEHANCURAN ISRAEL di TAHUN 2022

Penulis Buku : Dr.Bassam Nahad Jarrar
Dalam buku ini penulis membicarakan dua perkara utama. Pada bagian pertama penulis menguraikan beberpa ayat Alquran surat Al Isra’ dengan metode tafsir analitik. Dari sini disimpulkan bahwa dua janji Alloh kepada Bani Israil yang diturunkan dalamus_israel_flag2 kitab Taurat dan Al quran baru terlaksana sekali.Berarti masih akan terjadi sekali lagi, lalu kapan itu terjadi? Untuk menjawab pertanyaan ini penulis menggunakan sebuah pendekatan baru yang dinamakan “ta’wil matematik” dengan angka 19 sebagai dasarnya. Dengan angka 19 itu penulis mengalikan jumlah huruf, kalimat atau angka tertentu yang diperoleh dari ayat Quran. Hasilnya adalah keajaiban dan menunjukkan kemukjizatan AlQuran karena disitu diperolehlah angka 2022 sebagai tahun diprediksikannya israil Hancur.
# BAGIAN PERTAMA :
Tafsir Ayat-ayat Surat Al Isra tentang Kehancuran Israel.
Peristiwa isra’ mi’raj terjadi satu tahun sebelum Nabi berhijrah ke Madinah. Pada saat itu peristiwa tentang kejatuhan bangsa Yahudi sudah berlalu, kurang lebih selama 500 tahun. Rentang waktu yang cukup lama. Setelah peristiwa isra’ mi’raj tersebutlah permulaan surat Al isra’ atau yang juga disebut Bani Israil diturunkan. Yang menarik, peristiwa isra’ mi’raj Rosul hanya disebut dalam satu ayat saja dalam surat Bani Israil tersebut yaitu Ayat ke 1 (Buka QS Al Isra : 1).
Setelah itu mulai Ayat 2 pembicaraan dilanjutkan tentang :
“Dan telah kami berikan kepada Musa Kitab (Taurat) dan Kami telah menjadikannya sebagai petunjuk untuk Bani Israil,(dan diwasiatkan kepada mereka) agar kamu janganlah menjadikan wakil (penolong untuk tempat menyerahkan segala urusan) dari selain-Ku?” (QS Al Isra :2)
dilanjutkan QS Al Isra : 4-6
Muncul pertanyaan , apakah hubungan Musa,Bani Israil, dan peristiwa Isra’ ?
Dalam Kitab Taurat, Tuhan telah memutuskan bahwa bani Israil akan memasuki bumi yang diberkati (Palestina). Bahkan disana mereka akan mendirikan pemerintahan. Tetapi kemudian mereka membuat kerusakan besar sehingga menyebabkan Alloh menghukum mereka dengan cara mengirim hamba2-Nya yang tangguh. Setelah kerajaan mereka binasa, mereka diusir dan dicerai beraikan.Perkara ini juga telah dikabarkan Alloh dalam Qs Al maidah :21
“Wahai kaumku masuklah kedalam bumi (Palestina) yang disucikan, yang Alloh telah tetapkan buat kamu.”
Namun kaum Bani israil kembali membuat kerusakan. Ini dimulai sejak kedua nabi Alloh Dawud dan Sulaiman wafat. Orang2 Bani Israil terpecah menjadi 2 bagian yang saling membuat kemungkaran.
Nabi Sulaiman sendiri wafat tahun 935 SM. Setelah itu sebanyak 12 suku bangsa Yahudi membelot. Seiring kerusakan dan kebobrokan moral yang semakin menjadi,serangan musuh pun datang bertubi-tubi. Dimulai dari serangan bangsa Mesir, Lalu yang paling dahsyat adalah serangan dari bangsa Assiria dan Babilonia. Dalam muqadimah Kitab raja-raja Kedua disebutkan bahwa Bangsa Assiria menyerang pada tahun 722 SM pada bagian utara. Pada tahun 586 SM Bangsa babilonia menghancurkan Kerajaan Israil bagian selatan. Disini kita melihat bahwa Kedua bangsa ini lah yang menjadi pelaksana ketentuan Alloh.
Setelah kehancuran Israel oleh bangsa Babilonia, tidak ada lagi negara atau kerajaan Israel Yahudi yang lahir kembali kecuali baru pada tahun 1948 M di bumi Palestina.
Kenapa nubuta ini diberitakan sekali lagi dalam Al quran setelah berlalu hampir 1800 tahun sejak diturunkan pertama kali dalm kitab Taurat? Jawabnya : Seandainya pengkabaran kedua janji Alloh itu telah terbukti sebelum kedatangan Islam, niscaya kita akan sulitmemahami hubungan Bani Israil, Musa, dan peristiwa Isra’ Mi’raj nya Rosulullah. Adapun apabila janji Alloh yang pertama sudah terbukti, lalu janji Alloh yang kedua baru akan terjadi dimasa depan umat Islam, dan sekarang Umat Islam masih menunggu berlakunya janji Alloh yang kedua itu, seperti yang difirmankan Alloh dalam surat Al Isra’ ayat 4-5.
Tafsir Analitik
Dalam bukunya, penulis membuatkan penjelasan tentang Tafsir analitiknya dari QS Al Isra’ ayat 4-5.
“ Dan kami tetapkan kepada Bani Israil di dalam kitab (Taurat),sesungguhn ya kamu akan membuat kerusakan di bumi (Palestina) dua kali, dan sesungguhnya kamu akan menyombongkan diri dengan kesombongan yang besar.” (QS Al Isra’:4)
“Maka apabila telah tiba janji pembalasan (atas kejahatanmu) untuk kali yang pertama dari dua (janji pembalasan), Kami datangkan kepada kamu hamba-hamba Kami yang tangguh dan hebat serangannya, lalu mereka menjelajah (merajalela) di segala pelosok kampung-kampung. Dan (peringatan ini) adalah sebuah janji yang pasti ditunaikan.” (QS Al Isra’:5)
Kembali untuk memenuhi janji Terakhir.
Orang-orang Yahudi yang telah tercerai berai dan terlunta-lunta akhirnya kembali ke bumi yang diberkati dan berusaha mencapai kemerdekaan atau paling tidak mendapatkan pemerintahan otonomi.Hal ini di jelaskan dalam Al quran :
“ Kemudian Kami kembalikan lagi kepada mu kekuasaan dari mereka (yang pernah mengalahkan kamu) dan kami membantumu dengan harta kekayaan dan anak-anak lelaki yang banyak. Serta kami jadikan kamu kaum yang ramai pasukannya.” (QS AL Isra’:6)
Jika kita teliti kembali dalam realitanya maka berdirinya Negara Israel berdasarkan 6 Unsur , yaitu:
1. Kekuasaan dan negara Israel Yahudi akan dikembalikan sekali lagi kepada mereka setelah berhasil mengalahkan bangsa yang dulu pernah membinasakan kerajaan mereka yang pertama. Berdirinya negara Yahudi kedua dalam sejarah belum pernah terjadi selain pada tahun 1948 M, yaitu setelah berhasil mengalahkan pasukan Arab.(“… kemudian Kami kembalikan lagi kepadamu kekuasaan dari mereka yang pernah mengalahkanmu… .Al Isra’:6)
2. Bangsa Israel dibantu dengan dukungan harta yang melimpah ruah untuk mendirikan negara Israel. (“…dan Kami membantumu dengan harta kekayaan….”).
3. Israel didukung oleh kekuatan para pemuda yang siap berperang untuk mendirikan negara.Terbukti dengan ambisi mereka untuk menghijrahkan pemuda-pemuda yahudi dari berbagai negara ke Palestina, sejak sebelum Israel ada hingga hari ini. (“…dan anak-anak lelaki yang banyak….”)
4. Ketika perang Arab- Israel terjadi,jumlah tentara Yahudi lebih banyak daripada tentara musuhnya (negara Arab). Faktanya pada tahun 1948 jumlah tentara Israel 3x lebih banyak dari tentara Arab.
5. Orang-orang Yahudi berkumpul kembali setelah lama terpecah belah ke seluruh penjuru bumi.
6. Ketika Itu orang-orang Yahudi sudah berasal dar bermacam-macam suku. Adapun kini mereka berasal dari 70 bangsa. (“Maka apabila telah datang janji hukuman yang terakhir, Kami akan mendatangkan kalian dalam keadaan bercampur baur….”,Al Isra’:104)
# BAGIAN KEDUA :
Penjelasan Matematik Terhadap Nubuat Al Quran.
Dalam sebuah makalah yang dibuat oleh Syaikh Muhammad Ahmad Ar-Rasyid – tentang Tata Dunia Baru – diceritakan tentang perkara berikut :
Sewaktu negara Israel berdiri dan diproklamirkan tahun 1948, seorang perempuan tua Yahudi masuk ke rumah ibu Muhammad Ar-Rasyid dalam keadaan menangis. Ketika ditanya kenapa dia menangis padahal orang-orang Yahudi sedang bergembira, dia menjawab “Sesungguhnya berdirinya negara Yahudi ini menjadi sebab mereka akan dibinasakan. Menurut perempuan tua itu bahwa negara Yahudi yang baru berdiri itu hanya akan berumur selama 76 tahun.Menurut Muhammad Ar-Rasyid perkara ini ada kaitannya dengan putaran komet Heli yang punya hubungan erat dengan kepercayaan Yahudi.
Angka 19 dan Nubuat Kehancuran Israel
1. Berdasarkan kabar perempuan Yahudi tadi, negara Israel hanya berumur 76 tahun saja, yakni 19 x 4. Katakanlah 76 tahun itu tahun Qamariyyah , karena Yahudi menggunakan hitungan bulan Qamariyyah. Tahun 1948 M bertepatan dgn tahun 1367 H, Dgn demikian jika perkiraan tadi benar berarti negara Israel akan berlangsung hingga tahun 1367 + 76 = 1443 H.
2. Setiap kalimah dalam surat Al Isra menunjukkan hitungansatu tahun karena kalimatnya yang berjumlah 1556 itu = 1556 tahun (bilangan tahun antara kehancuran kekuasaan israel pertama hingga peristiwa Isra’). Jumlah ayat surat Al Isra’ sebanyak 111 = jumlah ayat dalam surat Yusuf. Dan Kesamaan ini hanya ada dalam dua surat ini saja.Apabila diteliti, surat Yusuf sebenarnya berbicara tentang ke munculan Bani Israil, sedangkan surat Bani Israil berbicara tentang akhir dari kewujudan Bani Israil di muka bumi suci yang diberkati. Setiap ayat dari surat Al Isra sering diakhiri dgn kalimah seperti : wakiilan, syakuuran, nafiiran, lafiifan…semuanya berjumlah 111. Dari jumlah itu jika dibuang beberapa kalimah yang sering diulang-ulang, maka tinggal 76 kalimah, yakni = 19 x 4. Seperti keterangan terdahulu bahwa setiap satu kalimah mewakili bilangan satu tahun. 76 TAHUN ! Ada 4 ayat dalam surat Al Isra yang terdiri dari 19 kalimah, artinya jumlah kalimahnya 19 x 4. HASILNYA SEKALI LAGI adalah 76!!! Seketika terlintas untuk melihat ayat ke 76 yang ternyata berbunyi :
“Dan sesungguhnya benar-benar mereka hampir membuatmu gelisah di negeri (Makkah) untuk mengusirmu daripadanya dan kalau terjadi demikian, niscaya sepeninggalmu mereka tidak akan tinggal melainkan sebentar saja.”(Al Isra:76)
PERHATIKAN, sesudah kata qaliilan (sebentar/sedikit waktu)langsung terdapat nomor ayat yang ke 76!????????
dindino62@yahoo.com: (11) KEHANCURAN ISRAEL di TAHUN 2022:

'via Blog this'

Bekas Tahanan Berkahwin Selepas Bertunang Selama 17 Tahun

SEMENANJUNG GAZA: Tahanan Palestin, Daher Kabha yang dibebaskan hasil pertukaran tahanan antara Hamas dan Israel baru-baru ini, melangsungkan perkahwinan dengan tunangnya selepas berada dalam penjara Israel selama 17 tahun.

Dua minggu lepas, Israel bersetuju untuk membebaskan ratusan tahanan Palestin dalam pertukarannya dengan tentera Gilad Shalit yang ditawan militan Palestin pada 2006.

Perjanjian pertukaran antara Hamas dan Israel mencadangkan kira-kira 150 rakyat Palestin dari Tebing Barat akan dibebaskan di Semenanjung Gaza.

Majlis perkahwinan Daher, 44, yang berasal dari Tebing Barat, diadakan di kawasan Semenanjung Gaza yang dikepung di mana dia berada sejak pembebasannya.

Daher dan tunangnya, yang dikenali sebagai Rayeda, 35, bertunang sebelum dia ditahan tentera Israel pada 1994.

Rayeda berasa sungguh gembira untuk memulakan kehidupan baru bersama suaminya, setelah menempuhi kehidupan selama 17 tahun dalam satu perpisahan yang amat memeritkan.

Wanita, yang berasal dari Tebing Barat itu, terpaksa menempuhi satu perjalanan yang panjang menerusi Sempadan Rafah dari Mesir untuk melangsungkan perkahwinannya berikutan pengantin lelaki yang tidak dibenarkan kembali di kampung halamannya di Jenin.

"Bersyukur kepada Allah swt. Mulai saat ini kehidupan saya bermula. Kegembiraan yang saya rasai tidak dapat digambarkan," kata Rayeda kepada Bernama.

Daher ditahan selepas didapati bersalah oleh regim Tel Aviv atas dakwaan melakukan operasi pengeboman di kawasan Israel.

"Saya gembira kerana telah dibebaskan dan dapat berkahwin tetapi pada masa sama saya amat ingin pulang ke kampung halaman bersama isteri saya.

"Amat sukar untuk menunggu saat ini. Kebebasan ini hanya diperoleh menerusi tentangan," katanya.

mStar Online : Bekas Tahanan Berkahwin Selepas Bertunang Selama 17 Tahun:

'via Blog this'

Angka korban serangan udara Israel meningkat

Berita Harian Online | Angka korban serangan udara Israel meningkat: "


2011/10/30

BANDARAYA GAZA: Angka korban akibat serangan udara Israel meningkat kepada sembilan selepas dua lagi mayat ditemui, menurut sumber perubatan Palestin.

Serangan udara malam tadi sudah diketahui membunuh tujuh anggota kumpulan Islamic Jihad.
Sementara itu, seorang penduduk Israel terbunuh dalam serangan roket. - AFP"

'via Blog this'

3 askar, 1 jurubahasa ditembak mati di Afghanistan

Berita Harian Online | 3 askar, 1 jurubahasa ditembak mati di Afghanistan: "


2011/10/30

SYDNEY: Tiga askar Australia dan seorang jurubahasa Afghan terbunuh manakala tujuh askar yang lain cedera apabila seorang lelaki yang lengkap berpakaian seragam tentera Afghanistan melepaskan tembakan semasa perbarisan di pusat peronda di Afghanistan, kata pegawai tempatan hari ini.

Bagaimanapun, lelaki bersenjata itu berjaya ditembak mati oleh askar Australia yang berpangkalan di wilayah selatan Kandahar, kata Ketua Angakatan Tentera Pertahanan Australia, Lt Gen David Hurley kepada pemberita di Perth, Australia.
Katanya, daripada tujuh askar yang cedera, seorang sedang dirawat dan empat yang lain mengalami kecederaan parah. - AP"

'via Blog this'

Gempa berukuran 6.5 magnitud gegar Taiwan

Berita Harian Online | Gempa berukuran 6.5 magnitud gegar Taiwan: "


2011/10/30

TAIPEI: Gempa bumi kuat berukuran 6.5 magnitud melanda timur laut Taiwan awal pagi tadi, namun tiada kecederaan atau kerosakan dilaporkan.

Biro Pusat Kaji Cuaca Taiwan berkata, gempa itu berlaku di laut, kira-kira 141 kilometer (km) di timur daerah Keelung, Taiwan. Keelung terletak kira-kira 28 km di timur bandar Taipei. - AP"

'via Blog this'

TENTERA ZIONIS KURUNG RAKYAT TANAH MELAYU




TENTERA ZIONIS KURUNG RAKYAT TANAH MELAYU
Semasa Darurat (1948-1960) seramai 1.2 juta penduduk desa (iaitu kira-kira 1/7 penduduk Malaya ketika itu) telah dipindahkan dari tempat kediaman mereka, kira-kira 650 ribu orang (42% India, 38% India dan 16% Melayu) telah dikumpulkan semula di estet-estet getah, lombong bijih dan sekeliling pekan yang wujud pada masa itu. (gambar kiri: General Brigss)
Lori dan trak tentera digunakan untuk memindah paksa orang ramai ke kampung-kampung berkurung

Seramai kira-kira 573 ribu lagi (85 peratus orang Tionghua) telah pula ditempatkan semula ke dalam 480 buah kampung baru. Hampir separuh kampung baru ini tela ditubuhkan di Perak dan Selangor. Pengumpulan dan penempatan semula ini merupakan tulang belakang kepada rancangan Briggs untuk memutuskan hubungan dan segala jenis bantuan termasuk makanan kepada PKM dan pasukan bersenjata anti-British. Kawasan-kawasan pengumpulan semula dan kampung-kampung baru telah dipagar dengan kawat berduri, dikenakan perintah berkurung dari senja hingga ke subuh dan dikawal oleh pasukan keleselamatan, di pintu masuk ke kawasan ini telah dilakukan setiap hari, kawalan dan pemeriksaan untuk menghalang penduduknya membawa keluar barang-barang makanan, pakaian, perubatan dan lain-lain dari kawasan itu.
AP sedang meronda di sekeliling kampung berkurung
orang ramai sedang dipindah secara paksa
tentera penjajah British melakukan pemeriksaan ke atas orang ramai

Sumber: Abu Samah Mohd.Kassim: Sejarah Dan Perjuangan Kemerdekaan, Nan Dao Publisher 1996dindino62@yahoo.com: (47) TENTERA ZIONIS KURUNG RAKYAT TANAH MELAYU:

'via Blog this'

MELAYU RAYA PROJEK NEW KOLONIAL TUNKU

Dalam perundingan London untuk kemerdekaan, Tunku Abdul Rahman telah menerima syarat penjajah British untuk meneruskan perang penjajah British melawan Perang Pembebasan Nasional untuk kemerdekaan Malaya yang dilancarkan PKM serta terus menerus menekan gerakan kiri dengan Undang-Undang Darurat yang dikuat kuasakan British. Selain itu, Tunku juga telah menerima syarat penjajah British dalam berbagai bidang, politik, ekonomi, ketenteraan, kebudayaan dan lain-lain. Jelaslah Tunku telah menyimpang dari kemerdekaan yang sebenarnya. Ibrahim Fikri dan Saadon Zubir yang asalnya berjuang untuk kemerdekaan dari politik haluan kiri juga menerima pandangan Tunku Abdul Rahman tersebut dan ikut serta dalam perundingan London. Sebab itulah, walaupun sudah mencapai kemerdekaan, tapi perang melawan penjajah British tidak dapat ditamatkan, Undang-undang Darurat terus berkuat kuasa. Pada tahun 1961, akta tersebut diganti pula dengan Akta Keselamatan Dalam Negeri (ISA) yang dikenali sebagai akta zalim oleh berbagai kalangan politik dalam negeri dan antarabangsa.

Selepas merdeka, 400,000 lebih tentera British terus menetap di Malaya. Dari angka ini termasuklah 77,000 polis dan pasukan tentera, termasuk tentera simpanan berjumlah 320,000 orang. Angka ini amat besar jika di banding dengan penduduk Malaya ketika itu yang hanya berjumlah 5 juta jiwa.

Hasil persekongkolannya dengan penjajah British, pada tahun 1960 Tunku merancang sebuah projek new kolonialis dengan nama Melayu Raya. Rancangan ini diumumkan pada tahun 1961. Projek new kolonial ini merangkumi Semenanjung Malaya, Singapura, Sumatera, Sabah, Sarawak, Brunei di Kalimantan, Solo di Filipina dan Pattani di Selatan Thai.

Dengan ini, Tunku cuba mengubah Perjanjian Legor atau Perjanjian Inggeris - Siam tahun 1909 yang menetapkan kawasan sempadan Malaysia - Thai yang ada pada sekarang ini. Selain itu Tunku juga mengambil cara pentadbiran Jepun yang mencantumkan Semenanjung Tanah Melayu, Singapura, Sumatera, Solo, Sarawak, Sabah dan Brunei ke dalam projek Melayu Raya.

Akan tetapi rancangan ini ditentang oleh Soekarno di Indonesia dan Makapagal di Filipina. Soekarno kemukakan polisi "Ganyang Malaysia". Dengan itu keadaan menjadi gawat.

Golongan nasionalis Malaya di bawah pimpinan Dr. Burhanuddin dan Ahmad Boestamam. Mereka mempunyai konsep nasionalisme yang luas berasaskan penyatuan rumpun Melayu berpendirian menyokong Soekarno. Pada masa KMM, golongan nasionalis Melayu yang berpandangan jauh melihat konsep kemerdekaan Malaya di bawah Indonesia Raya demi mempersatukan seluruh rumpun Melayu. Dasar ini diteruskan oleh PKMM.

Boestamam ditangkap di bawah Undang-Undang Darurat penjajah pada tahun 1948. Setelah dibebaskan beliau menubuhkan Partai Rakyat Malaya untuk meneruskan perjuangan nasionalis Melayu.

Dr. Burhanuddin ditangkap kerana tuduhan memimpin perjuangan orang Melayu Singapura menentang penjajah British dalam kes Natrah. Setelah keluar penjara beliau memimpin PAS. PAS dan Partai Rakyat bergerak bersama di atas prinsip nasionalis, sosialis dan agama.

Di atas dasar penyatuan seluruh rumpun Melayu, Partai Rakyat mempunyai cawangannya di Singapura, Brunei dan Selatan Thai iaitu Singapura diwakili oleh Harun Mohd. Amin, Brunei diwakili oleh M. Azahari dan Selatan Thai atau Pattani diwakili oleh Mohd. Amin.

Rancangan Boestamam ini berlainan sama sekali sifatnya dengan projek Melayu Raya Tunku Abdul Rahman. Boestamam berpegang pada prinsip penyatuan rumpun Melayu yang benar-benar merdeka dari pengaruh penjajah. Akan tetapi Tunku mahu meletakkan negeri-negeri Melayu tersebut di bawah pentadbiran new kolonial British.

Kerana mendapat tentangan yang hebat, Tunku akhirnya menarik balik rancangan Melayu Raya. Soekarno dan Tunku mengadakan perundingan dalam masa lama di Jepun.

Pada tahun 1961, Tunku kemukakan projek Malaysia yang merangkumi negeri-negeri di Tanah Melayu dan Singapura, Sarawak, Sabah dan Brunei. Akan tetapi kemudiannya Brunei menarik diri dari Malaysia dan diikuti pula oleh Singapura. Dengan itu kekallah Malaysia yang merangkumi 12 buah negeri seperti yang ada sekarang ini.

---

Nota: Catatan di atas adalah tulisan Abdullah C.D. yang dimuatkan dalam PERJUANGAN DI SEMPADAN DAN PENAMATAN TERHORMAT Memoir Abdullah C.D. Bahagian Ketiga.dindino62@yahoo.com: (42) MELAYU RAYA PROJEK NEW KOLONIAL TUNKU:

'via Blog this'

PENGKHIANATAN UMNO KEPADA TANAH AIR, BANGSA DAN AGAMA

Semalam, aku berpeluang solat Jumaat bersama Bapa Abdullah C.D. dan rakan seperjuangan lain yang menetap di Kampung Perdamaian. Abdullah C.D. masih sihat, begitu memasuki masjid beliau bersolat sunat.
Selesai solat Jumaat dan bersalaman dengan rakan-rakan yang lain, aku mengikuti Abdullah C.D. ke rumahnya. Belum sempat aku melabuhkan punggung, Abdullah C.D. mencapai helaian kertas sambil berkata: "Tengak, tengok ini.“ Sambil menerima pemberiannya aku duduk di sebelahnya. Beliau terus bercerita panjang tentang beliau, Dr. Burhanuddin, Ahmad Boestamam dan lain-lain semasa dalam PKMM dulu.
“Nasionalisme PKMM luas lengkongannya, merangkumi seluruh rumpun Melayu. PKMM tidak sahaja bergerak di Malaya tetapi mempunyai hubungan yang erat dengan Indonesia, ada cawangan di Brunei dan Selatan Thai.”
Sambil mendengar penerangan beliau aku mencuri pandang pada kertas di tangan yang tajuknya tertulis Malaysia setuju serah tanah KTMB di Singapura, berita dari Malaysia kini yang sudah dicetak. Fahamlah aku apa maksud beliau yang sebenar. Lalu ku lontarkan satu pertanyaan apakah negara merdeka anjuran PKMM itu merangkumi Brunei dan Selatan Thai?
“Ya la,” beliau menjawab, “bukan itu saja, tetapi merangkumi Indonesia sekali.” Sambil menunjukkan kertas di tangan aku beliau menyambung, “awak tengok, dulu Singapura sudah diasingkan dari Malaya, kemudian Pulau Batu Putih pula terlepas, kini Najib nak gadai lagi negara kita kepada Singapura.”
Satu lagi soalan ku lontarkan, “apakah Dr. Burhnauddin dan Boestamam juga menentang Singapura keluar dari Malaysia?”
Beliau terus menjawab “Kita semua tak terima, itu projek new kolonial Abdul Rahman di bawah tunjangan Inggeris”.
Hampir 2 jam beliau mencurahkan perasaannya pada ku. Akhirnya aku meminta diri untuk memberi peluang beliau berehat memandangkan usianya yang sudah hampir 87 tahun.



Sepanjang perjalanan pulang, otak aku berkisar pada tajuk perbualan tadi. Betapa luhurnya cita-cita pejuang dahulu, mereka mahu mempersatukan rumpun Melayu. Kalau rancangan itu berjaya, sudah pasti satu dunia Melayu terbentuk di rantau Asia Tenggara ini, dan aku pastikan yang Dunia Melayu ini tak akan kalah dari Republik Rakyat China yang wujud sejak tahun 1949. Kini negara itu sudah hampir menandingi USA di sesetengah bidang.





Amat malang bagi Malaya, rancangan yang begitu luhur ini telah dikhianati oleh UMNO. Sejak didirikan, UMNO bekerjasama dengan penjajah Inggeris menentang PKMM dan PKM termasuk organisasi-organisasi di bawahnya. Ini telah menyediakan ruang penting bagi Inggeris menekan perjuangan kemerdekaan. UMNO yang menjadi anak emas Inggeris telah diberi kepercayaan oleh Ratu Elizebeth untuk menggantikan Inggeris memerintah Malaya setalah Inggeris semakin melemah dilanda perjuangan kemerdekaan rakyat berbagai lapisan semua kaum termasuk perjuangan bersenjata yang dilancarkan Tentera Pembebasan Nasional di bawah pimpian PKM.



Setelah memegang tampuk pemerintahan, UMNO telah meneruskan strategi Inggeris dengan memerangi PKM. Walaupun PKM telah menunjukkan sikap ikhlas mahu menamatkan perang dan ambil bahagian dalam mengisi kemerdekaan tanah air dalam perundingan Baling, tetapi Tunku tidak berniat untuk menamatkan peperangan yang dipaksakan Inggeris itu.



Tahun 1965, sekali lagi tanah air Malaya menitis air mata apabila Tunku menjalankan dasar pecah dan perintah Inggeris dengan mengeluarkan Pulau Temasik dari Persekutuan Tanah Melayu.



Ini suatu pengkhianatan terbesar UMNO kepada tanah air dan bangsa. Jika dimasukkan kes meluluskan lesen judi bola sepak yang sedang hebat diperkatakan sekarang ini, maka tidaklah salah jika dikatakan UMNO adalah pengkhianat bangsa, tanah air dan agama.



Hari ini kita amat bimbang apa akan terjadi di sebalik perjanjian Najib dan Lee Hsien Loong. Apakah peristiwa seperti kehilangan Pulau Batu Putih akan berulang?





Dicatat oleh Hati Merah@Aman pada 16:33 dindino62@yahoo.com: (56) PENGKHIANATAN UMNO KEPADA TANAH AIR, BANGSA DAN AGAMA:

'via Blog this'

LATAR BELAKANG MAT INDERA (PERISTIWA BUKIT KEPONG)

Mat Indera lahir dalam sebuah keluarga miskin di Muar, Johor dan mempunyai tiga orang adik beradik. Kerana kemiskinan, beliau hanya dapat bersekolah Melayu beberapa tahun sahaja dan kemudian meneruskan pelajarannya ke sekolah agama. Berkat kemajuannya dalam belajar dan atas perhatian guru besarnya, beliau dapat menjadi guru agama untuk sementara waktu. Sebagai seorang guru yang baik, pengaruhnya dengan cepat tersebar luas di kalangan pelajar-pelajar dan orang ramai di Muar serta daerah sekitarnya.
Pemimpin Buruh
Pada tahun 1945, setelah tamat Perang Dunia Kedua, Mat Indera bekerja sebagai buruh lembaga pelabuhan Muar. Kerana keberanian dan kebolehannya menyatukan kaum buruh dan memimpin perjuangan, beliau telah dilantik sebagai ketua kesatuan buruh pelabuhan serta melancarkan berbagai bentuk perjuangan untuk membela kepentingan kaum buruh.
Seiring dengan menggeloranya perjuangan kemerdekaan selepas Perang Dunia kedua yang dipelopori oleh PKM, PKMM, Kawan Mat Indera menyertai PKMM dan menjadi salah seorang pemimpin API di Johor. Dalam masa yang sama, beliau juga menjadi anggota PKM. Setelah API diharamkan, beliau secara otomatik memimpin PETA.
Semangat perjuangan yang tinggi telah mendorongnya bekerja keras, di samping menjadi buruh untuk mendapatkan nafkah sara hidup juga aktif dalam gerakan kemerdekaan. Pada waktu siang, beliau mengembangkan pekerjaan di kalangan buruh dan lain-lain lapisan masyarakat yang progresif serta membakar semangat mereka untuk melawan penjajah demi kemerdekaan tanah air. Pada waktu malam pula, beliau bersama rombongannya menjelajah ke kampung-kampung mengumpulkan orang ramai mengadakan rapat-rapat umum dan berpidato untuk membangkitkan semangat orang rami. Orang ramai sangat tertarik pada pidatonya serta memberikan sokongan yang hangat kepadanya. Di sinilah beliau mencipta nama yang harum di kalangan massa rakyat di Muar dan kawasan sekitarnya.
Dalam perjuangan yang besar ini, Mat Indera bukan saja menjadi seorang guru agama yang tinggi prestijnya, juga seorang pemimpin buruh yang ulung. Pernah berlaku peristiwa kaum buruh pelabuhan Muar mengemukakan tuntutan kenaikan upah dan berbaikan layanan kerja kepada pihak majikan. Akan tetapi, pihak majikan yang hanya tahu mengeruk untuk itu telah menolak tuntutan menasabah mereka. Kaum buruh sangat marah lalu mengadakan pemogokan besar-besaran menuntut kenaikan upah dan perbaikan syarat kerja. Pihak majikan telah menekan pemogokan itu dengan memerintahkan polis menyerbu pemogokan dan menangkap Kawan Mat Indera dan menghumbannya ke penjara.
Akan tetapi kawan Mat Indera teguh bagaikan waja. Di dalam penjara, beliau menyerukan kaum buruh meneruskan perjuangan hingga majikan menerima tuntutan mereka. Beliau berkata: “Saudara-saudara jangan takut, biar kita semua masuk penjara taka apa. Kita mesti bersatu padu, kemenangan pasti milik kita!”
Pemenjaraan beliau selama beberapa bulan itu semakin membajai tekad juangnya. Dengan meremehkan polis penjajah, beliau sentiasa memberi penerangan dan pendidikan kepada rakan-rakan sepenjara dan mendapat sambutan yang baik dari mereka. Walaupun beratus-ratus buruh pelabuhan hendak menjaminnya supaya dia keluar dari penjara, tapi sebagai membantah kepada pemenjaraannya yang tidak adil itu beliau menasihati kaum buruh agar tidak perlu berbuat demikian. Sebaliknya beliau mengobarkan semangat para buruh supaya meneruskan perjuangan dengan gigih lagi di luar sementara beliau berjuang dari dalam penjara.
Abdullah C.D. yang bertanggungjawab langsung memimpin PKMM dan Jabatan Kerja Melayu PKM di Johor menulis dalam memoirnya:
“Muar juga satu kawasan yang kuat gerakan kemerdekaannya dan luas organisasi pasukan bersenjatanya. Di Muar ada pejabat cawangan PKMM. Istimewanya pejabat ini menjadi pejabat untuk organisasi patriotik-demokratik yang lain seperti JKM, API/PETA, AWAS dan juga kesatuan buruh di bawah pimpinan Mat Indera dan Kadir Murei'ih.”
“Selain itu, di Muar juga ada cawangan Balai Pustaka. Walaupun ia lebih kecil berbandingkan Balai Pustaka di Kuala Lumpur, tetapi menyediakan banyak buku progresif serta menerbitkan akhbar. Balai Pustaka ini dipimpin langsung oleh ahli Jawatankuasa Pusat Jabatan Kerja Melayu Samsuddin Salleh.“
Yang dimaksudkan pejabat PKMM itu ialah pejabat buruh pelabuhan Muar di bawah pimpinan Mat Indera.Pejabat itu tidak setakat pejabat kesatuan buruh sahaja, malah menjadi pusat gerakan kemerdekaan di mana berbagai oraganisasi seperti Kesatuan Buruh, PKMM, Jabatan Kerja Melayu dan API/PETA. Setelah terbentuknya PMFTU, pejabat tersebut menjadi pejabat PMTU bahagian Muar pula.
Salah Seorang Pemimpin Rejimen Ke-10
20 Jun 1948, Kaum penjajah British mengisytiharkan Undang-undang Darurat di seluruh negara. Seruan revolusi bergema di serata tempat. Kawan Mat Indera tampil ke depan memimpin belasan pemuda revolusioner memasuki Tentera Pembebasan Nasional Malaya, mengibarkan panji perjuangan bersenjata dan mengisytiharkan perang terhadap penjajah British.
Tak lama kemudian beliau telah dilantik sebagai anggota Jawatankuasa Wilayah Bahagian Johor Jabatan Kerja Melayu serta menjadi salah seorang pemimpin Rejimen Ke-10 Tentera Pembebasan Nasional Malaya. Di dalam pasukan bersenjata, beliau bekerja kencang siang dan malam mencurahkan segenap tenaga bagi pembangunan pasukan, memperkukuh dan memperluas kawasan basis dan daerah gerila di negeri Johor.
Beliau mesra dengan para perajurit dan amat di kasihi perajurit amat menghormatinya. Beliau dapat menyelami isi hati kawan-kawan dan sentiasa bertukar-tukar fikiran dengan kawan-kawan secara dari hati ke hati. Sebagai seorang kader, beliau dengan tegas mempertahankan langgam hidup sederhana dan berjuang keras, memperlakukan perajurit secara sama derajat. Dengan semangat persaudaraan sekelas yang tebal mendalam beliau menyimpan kesusahan bagi diri sendiri dan memberikan kemudahan kepada orang lain. Pernah terjadi peristiwa beliau tidur bertemankan kesejukan dalam hutan belantara yang tebal kerana selimutnya diberikan kepada kawan yang sakit.
Kawan Mat Indera mempunyai semangat gagah berani, kecekapan dan ketangkasan. Pada bulan Oktober 1948, beliau telah memandu satu regu perajurit menyerang hendap sebuah jeep yang membawa seorang manger orang putih bersama 5 orang askar di sebuah estet getah di batu 6, Jalan Muar – Air Hitam, Johoar. Semua musuh dalam jeep itu telah ditewaskan, 4 orang terbunuh termasuk manager Briitsh manakala 2 lagi luka-luka. Mereka berjaya merampas 4 laras senapang dan sejumlah alat perlengkapan militer
Pertempuran menyerang balai polis Bukit Kepung daerah Muar pada 23 Februari 1950 telah lebih meninggikan prestij Mat Indera dan pasukan gerila di kalangan massa revolusioner. Pertempuran meletus pada waktu subuh dan berlangsung dengan sengitnya selama beberapa jam. Dengan mengobarkan kekuatan tembakan kita, kawan-kawan berjaya memberikan pukulan hebat ke atas musuh dan menembak mati sejumlah mereka.
Untuk memberi peluang polis-polis itu hidup, Mat Indera memerintahkan mereka menyerah diri, buang senapang tak mati. Akan tetapi polis-polis itu tetap berdegil dan meneruskan perlawanan. Kita tak dapat tidak terus menekan musuh dengan tembakan gencar dan lontaran bom tangan sehingga akhirnya balai polis itu terbakar dan seluruh musuh dibasmi.
Pada hari itu juga Mat Indera mengadakan rapat umum besar-besaran di pekan itu. Di tengah-tengah sorak sorai massa rakyat, Kawan Mat Indera telah berpidato dengan berapi-api menyampaikan berita kemenangan kepada mereka. Orang ramai yang terberangsang dengan pertempuran itu telah memberikan derma wang serta bahan-bahan makanan dan alat perlengkapan dalam jumlah yang besar sehingga tak habis dipunggah oleh kawan-kawan

Kawan Mat Indera juga seorang kader penyusun massa yang sangat efektif. Pengaruh beliau yang sudahpun tersebar di berbagai daerah negeri Johor sebagai hasil perjuangan beliau pada masa aman dahulu. Pasukan kerja bersenjata pimpinan beliau yang penyusun massa di berbagai kawasan terutamanya di Muar membawa ke Air Hitam, Batu Pahat dan Segamat, telah memperoleh hasil-hasil yang menonjol. Beliau telah berusaha menaburkan benih-benih revolusi di merata kampung dan memperluaskan pengaruh serta tapak organisasi di kalangan massa pekerja khasnya kaum tani
Hubungan beliau dengan massa bagaikan isi dengan kuku. Beliau sangat mengambil berat kehidupan massa di segala bidang. Massa rakyat yang luas pula menyambutnya seperti putera terbaik kesayangan mereka sendiri. Mereka lebih-lebih lagi gembira kerana mempunyai tentera mereka sendiri dan Kawan Mat Indera yang mereka anggap sebagai seorang pemimpin bagi mereka di waktu aman dahulu kini muncul pula di tengah-tengah mereka sebagai seorang komander Tentera Pembebasan. Banyak kampung telah disusun dan menjadi basis untuk menyokong perjuangan bersenjata. Pasukan bela diri rakyat telah didirikan di berbagai tempat untuk mempertahankan kampung halaman dan menjaga keamanan. Banyak perajurit baru telah dikutip. Massa rakyat berbondong-bondong menghantar perbekalan dan alat-alat kelangkapan kepada pasukan serta menyerahkan putera puteri tersayang mereka menyertai pasukan. Dengan demikian terbentuklah satu jaringan luas kawasan pedesaan pantai barat negeri Johor sebagai pangkalan Tentera Pembebasan.
Kerana pengaruh yang tinggi di kalangan orang ramai, maka terciptalah beberapa dongeng yang menganggap beliau sebagai “keramat”, “boleh menghilangkan diri dan boleh muncul dengan tiba-tiba”, “kebal tak lut dek peluru”, dan lain-lain. Askar-askar upahan penjajah pula gementar ketakutan bila mendengar nama dan kehandalannya. Mereka mengatakan hanya “peluru emas” saja dapat melukai Kawan Mat Indera.
Mat Indera amat disayangi oleh massa revolusioner yang cintakan kemerdekaan ibu pertiwi tetapi amat dibenci oleh kaum penjajah British. Oleh itu kaum penjajah telah menawarkan hadiah 25,000 ringgit jika dapat menangkap hidup-hidup Mat Indera dan 10,000 ringgit jika dapat ditangkap Mat Indera bersama rakan guru agama kerajaan Johor. Tahun 1951, ketika Mat Indera dan sejumlah kawan Melayu bergerak di Batu 6 Jalan Air Hitam, seorang hantu penjajah yang diseludupkan di kalangan orang ramai menjalankan tipu daya memberikan makanan beracun kepada Mat Indera. Mat Indera pengsan kerana keracunan. Mengambil peluang inilah penjajah telah menangkap Mat Indera dan mengenakan hukuman gantung sampai mati ke atasnya.

Mengetahui Mat Indera tertangkap, massa rakyat mengutuk keras kebiadaban penjajah British. Ratusan massa datang ke penjara menyampaikan rasa hormat mereka kepada Mat Indera serta menghadiahkan makanan sebagai menyatakan simpati dan hiburan yang mendalam.

Di penjara, penjajah British menggunakan berbagai siasat baik keras mahupun lembut, baik penyeksaan mahupun pujuk rayu dan tipu muslihat. Akan tetapi, semua tipu muslihat penjajah itu tidak dapat melunturkan tekad teguh Mat Indera.

Kerana habis segala cara, penjajah British cuba membawa Mat Indera ke mahkamah terbuka. Akan tetapi beratus-ratus massa rakyat dari berbagai tempat dan lapisan datang beramai-ramai untuk menyatakan sokongan tegas mereka kepada Mat Indera serta mengutuk kezaliman penjajah. Mereka menyerahkan surat bantahan menuntut beliau segera dibebaskan tanpa syarat.


Kerana takutkan pengaruh Mat Indera dan kebangkitan massa rakyat, penjajah British membatal- kan mahkamah terbuka tersebut. Mat Indera kemudiannya digantung sampai mati di penjara Kemunting, Perak. Ketika terkorban beliau baru berusia 33 tahun.

Mat Indera seorang pahlawan kemegahan bangsa Melayu yang telah menyumbangkan seluruh jiwa raganya untuk kemerdekaan nusa, bangsa dan agama.

dipetik dari Memoir Abdullah C.D. bahagian pertama: Zaman Pergerakan Sehingga 1948, SIRD 2005

KAMPUNG BELUM MANGSA KEJAHATAN UMNO BRITISH


KAMPUNG BELUM MANGSA KEJAHATAN UMNO BRITISH


Di ulu Sungai Perak pernah wujud sebuah perkampungan yang didirikan di atas titik peluh dan keringat penghuninya yang dikenali sebagai Kampung Belum. Hari ini kampung ini sudah tidak wujud lagi dan kawasan perkampungan ini sudah menjadi hutan belantara. Ini adalah salah satu kekejaman penjajah Inggeris ke atas rakyat negara kita.

Selain Kampung Belum, terdapat juga sebuah kampung yang terletak di kawasan sempadan sebelah Thailand yang dikenali sebagai Kampung Hala. Kampung ini juga mengalami nasib yang sama dengan Kampung Belum. Penduduknya dihalau keluar ke Dusun Nyor yang kini berada di daerah Chendek, Narathiwat.

Berikut adalah sedikit catatan dari Abdullah C.D. berkenaan Kampung Belum.


Kampung Belum Mangsa Kekejaman Inggeris


Kami tiba di Kampung Belum pada 22 September 1954. Kampung Belum sudah tiada penghuni lagi, tapi kesan-kesan rumah yang dibakar dan pokok-pokok buah-buahan yang ditebang oleh askar penjajah masih kelihatan. Massa Kampung Belum dihalau secara paksa oleh penjajah ke Grik.

Kampung Belum dipercayai wujud kira-kira 100 tahun sebelum ia dimusnahkan. Dalam masa Perang Dunia Kedua, Kampung Belum pernah didatangi puak penyamun Kuomintang. Satu kompeni TAJRM dihantar dari Tapah ke Gua Musang untuk menghalau puak penyamun. Kompeni tersebut terus menghalau penyamun Kuomintang hingga ke Kampung Belum dan mendirikan basis di situ. Akibatnya, puak-puak penyamun itu terus lari ke Betong, wilayah Thailand. Sejak itu Kampung Belum menjadi basis gerakan kemerdekaan untuk kemerdekaan Malaya dari penjajah British. Ketua Kompeni TAJRM yang memimpin di Kampung Belum bernama Lao Ma. Kerana sumbangan besar kompeni tersebut menghapuskan puak-puak penyamun Kuomintang, penjajah British pernah menjemput Ketua Kompeni Lao Ma menyertai perarakan menyambut kemenangan perang di London pada tahun 1945. Lao Ma bukan sahaja pandai bahasa Tionghua, tetapi juga boleh bercakap dalam bahasa Inggeris, Melayu dan bahasa Orang Asli.

Seperti kampung-kampung lain, Kampung Belum juga dilanda semangat kebangsaan untuk kemerdekaan yang dibangkitkan PKMM, PKM dan lain-lain selepas Perang Dunia Kedua. Apabila penjajah British mengisytiharkan Darurat, Kampung Belum sekali lagi menjadi basis Perang Anti-British. Lao Ma sekali lagi memimpin kompeninya bergerak menyusun massa di Kampung Belum. Pak Long, seorang perajurit dari Kelantan ditugaskan dalam kompeni tersebut untuk menyusun orang Melayu di situ. Mereka sebenarnya telah mendirikan Republik Belum.

Untuk menindas perjuangan massa dan membasmi pasukan TPNM, penjajah British telah melaksanakan dasar kejam ke atas rakyat. Pada 7 Februari 1952, 9 buah kapal terbang penjajah melakukan pengeboman di kawasan Kampung Belum. Ini disusuli dengan menggugurkan sejumlah besar askar penjajah Inggeris. Sementara itu, kira-kira 500 - 600 askar dikerahkan menyerang Kampung Belum dari berbagai penjuru. Massa rakyat Kampung Belum digiring keluar manakala seluruh Kampung Belum dibinasakan. Semua harta massa dimusnahkan termasuklah rumah, pokok buah-buahan, binatang ternakan dan lain-lain.

Untuk mengenang jasa dan sumbangan Kampung Belum kepada perjuangan kemerdekaan dan sambutan mereka kepada pasukan TPNM dan PKM, seorang kawan yang pernah bertugas di Kampung Belum telah menuliskan sebuah tulisan bertajuk KAMPUNG BELUM. Tulisan tersebut diterbitkan oleh pejabat penerbitan Rejimen Ke-10 sempadan Perak - Kelantan pada tahun 1959 dalam tulisan Jawi dan cetakan stensels.

Label: CATATAN ABDULLAH CD
dindino62@yahoo.com: (40) KAMPUNG BELUM MANGSA KEJAHATAN UMNO BRITISH:

'via Blog this'

Terhumban dalam ladang

RANAP...anggota polis memeriksa   Toyota Alphard yang terbabit kemalangan yang mengorbankan dua orang. Gambar kecil V Genesin.
RANAP...anggota polis memeriksa Toyota Alphard yang terbabit kemalangan yang mengorbankan dua orang. Gambar kecil V Genesin.
KUALA LIPIS: Kegembiraan satu rombongan keluarga seramai 28 orang dari Kota Tinggi, Johor, meraikan cuti Deepavali dengan berkunjung ke pusat peranginan, Cameron Highlands, berakhir dengan tragedi apabila dua daripada mereka maut manakala empat lagi parah selepas kereta dinaiki terbabit dalam kemalangan di Kilometer 55, Jalan Sungai Koyan-Raub, di sini, kelmarin.
Dalam kejadian jam 9.20 malam, M Sivagnanam, 29, dan SV Genesin, 51, meninggal dunia ketika dalam perjalanan untuk mendapatkan rawatan di Klinik Kesihatan Pekan Sungai Koyan akibat cedera parah di kepala dan luka dalaman.

Ketua Polis daerah, Superintendan Abdul Razak Hassan berkata, kedua-dua mangsa yang maut menaiki kenderaan Toyota Alphard bersama tujuh anggota keluarga lain yang dipandu anak Genesin.
Menurutnya, kenderaan yang terbabit kemalangan itu berada di belakang dua lagi kereta lain rombongan berkenaan apabila ia dipercayai hilang kawalan sebelum terhumban ke kawasan ladang tanaman semula kelapa sawit dan terbalik.

“Empat lagi mangsa yang menaiki kenderaan sama cedera parah dan tiga lagi hanya cedera ringan. Mereka dikejarkan ke Hospital Kuala Lipis (HKL) untuk rawatan lanjut.

“Kes disiasat mengikut Seksyen 41 (1) Akta Pengangkutan Jalan 1987 dan saksi kejadian diminta menghubungi Inspektor Johnny James Bujang di talian 09-312 2222 untuk membantu siasatan,” katanya.
Sementara itu, anak saudara Genesin, M Letchumi, 34, berkata, sebelum kejadian, mereka sempat singgah di Raub untuk mengunjungi rumah saudara dan bertolak ke Cameron Highlands selepas makan malam.

“Genesin meminta anaknya memandu kenderaan kerana dia penat dan mengantuk akibat memandu dalam perjalanan jauh.
“Kereta saya naiki bersama sebuah lagi kereta berada di depan, manakala kereta dinaiki mendiang berada paling belakang,” katanya.

Katanya, ketika dalam perjalanan menuju ke Sungai Koyan mereka mendapati kereta Toyota Alphard yang dinaiki sembilan ahli keluarganya tidak kelihatan.

“Saya cuba menghubungi telefon bimbit seorang daripada mereka dan terkejut apabila dimaklumkan mengenai kemalangan itu.

“Kami kemudian berpatah semula ke tempat kejadian dan cuba menyelamatkan mangsa yang parah dengan menghantar mereka ke Klinik Kesihatan Sungai Koyan. Namun, bapa saudara dan seorang lagi saudara kami disahkan meninggal dunia,” katanya.

myMetroTerhumban dalam ladang:

'via Blog this'

Banjir paksa penduduk jual emas





2011/10/30

Simpan sumber bekalan bimbang keadaan bencana alam di Thailand semakin buruk

BANGKOK: Penduduk Thailand dilaporkan mula mengambil langkah berjaga-jaga termasuk menjual emas untuk ditukarkan dengan wang tunai selain menyimpan bekalan makanan dan air minuman berikutan keadaan banjir yang dilaporkan semakin buruk. 

Pelanggan di sekitar Bangkok datang ke kedai kami sama ada The Old Siam atau Wong Wian Yai untuk menjual emas. Mereka berpendapat lebih baik menyimpan wang tunai berbanding emas dalam keadaan kecemasan sekarang, kata Pengerusi MTS Gold Futures, Kritcharat Hirunyasiri yang
dipetik The Bangkok Post, semalam. Kedai kami biasanya tutup jam 5.30 petang tetapi kini kami melanjutkan operasi hampir jam 9 malam untuk menunggu wang tunai dari bank pusat berikutan overdraf wang tunai harian kami di bank sebanyak 500 juta baht (RM50 juta) tidak mencukupi.

Syarikat itu menjual kira-kira 3.5 tan emas sehari bernilai 7 bilion baht (RM70.71 juta) sejak Jumaat hingga Isnin, tiga kali ganda lebih tinggi berbanding jualan biasa berikutan permintaan tinggi. 

Perniagaan kedai emas menyusut sehingga 40 peratus ketika banjir berikutan orang ramai lebih memerlukan wang tunai, kata Kritcharat. 

Pada masa Menteri Perdagangan Thailand, Kittiratt Na-Ranong menasihatkan pendudu tidak membeli telur jika harga terlalu mahal. 
Beliau berkata demikian sebagai maklum balas terhadap laporan peruncit dikatakan menjual telur sehingga 8 baht (80 sen) sebiji. 

Jika harga telur terlalu tinggi sehingga 8 baht sebiji, jangan beli. Cari makanan lain, katanya sambil menambah harga barang mahal berikutan kos termasuk pengangkutan kian meningkat. 

Jabatan Perlindungan Buruh dan Kebajikan melaporkan lebih 2,800 daripada 740,000 pekerja kehilangan pekerjaan disebabkan banjir buruk yang berterusan melanda Thailand sejak tiga bulan lalu. 

Bagaimanapun, kebanyakan majikan berjanji bahawa akan terus mengambil 280,000 pekerja berkenaan. 

Selain itu, 600,000 pekerja asing dilaporkan terperangkap di kawasan banjir menantikan bantuan bekalan selain terpaksa berhadapan dengan masalah pemotongan gaji berikutan kerugian yang dialami majikan mereka, kata sebuah kumpulan penasihat yang dipetik The Nation, semalam. 

Seramai 2,893 pekerja yang diberhentikan diberikan pampasan penuh di mana 343 daripada mereka adalah pekerja separuh masa dengan tiga syarikat manakala yang lain adalah pekerja sepenuh masa bersama enam firma. - Agensi 

Etnik Asia paling banyak dibuli di AS




Pelajar Amerika Syarikat berketurunan Asia yang belajar di sebuah sekolah awam di Philadelphia mengadakan bantahan secara aman Mac lalu ekoran sering dibuli sejak dua tahun lalu. - AGENSI


WASHINGTON 29 Okt. - Remaja Amerika Syarikat (AS) berketurunan Asia paling banyak dibuli di sekolah-sekolah di AS berbanding kumpulan etnik lain.
Kajian kerajaan menunjukkan komuniti tersebut tiga kali ganda sering berdepan cemuhan dalam Internet.
Setiausaha Pendidikan AS, Arne Duncan berkata, antara faktor gangguan itu ialah masalah bahasa yang dihadapi sesetengah pelajar Amerika-Asia dan sentimen perkauman yang semakin meningkat sejak insiden 11 September 2011 terhadap kanak-kanak Islam.
"Perkara ini memang tidak dapat diterima dan perlu diubah. Kanak-kanak sepatutnya pergi ke sekolah tanpa perasaan takut," katanya.
Kajian itu dikeluarkan Sabtu lalu, mendapati 54 peratus remaja Amerika-Asia dibuli di kelas dan 31.3 peratus golongan kulit putih turut dilaporkan mengalami masalah sama.
Menurut seorang pegawai yang terlibat dalam kajian tersebut, data juga menunjukkan 38.4 peratus golongan Amerika-Afrika dan 34.3 peratus bagi Hispanik turut dibuli.
Bagi kes buli di Internet, kira-kira 62 peratus etnik Amerika-Asia dilaporkan diganggu sekali atau dua kali sebulan, berbanding dengan 18.1 peratus golongan kulit putih.
Kajian tersebut dilakukan berdasarkan satu tinjauan pada 2009 yang disokong oleh Jabatan Pendidikan dan Keadilan AS.
Dalam kajian itu, kira-kira 6,500 pelajar berumur antara 12 hingga 18 tahun diwawancara dan golongan Amerika-Asia secara umumnya ditakrifkan sebagai keturunan Asia Timur, benua kecil India atau Pasifik Selatan.
Pegawai-pegawai kajian merancang mengumumkan data itu pada satu majlis mengenai isu buli di New York sebagai sebahagian daripada Inisiatif White House Presiden Barack Obama terhadap golongan Amerika-Asia dan Kepulauan Pasifik. - AFP

17 mati serangan Taliban di Afghanistan



30/10/2011 2:13am

KABUL 29 Okt. - Sebuah bom kereta Taliban yang meletup mengena konvoi tentera Pertubuhan Perjanjian Atlantik Utara (NATO) hari ini membunuh 17 orang termasuk 13 orang tentera Amerika Syarikat (AS).
Penyerang meletupkan kereta sedan Toyota miliknya berhampiran sebuah bas yang dalam perjalanan ke Kabul pada pukul 11,20 pagi (2.50 petang) tadi.
Serangan pengeboman tersebut merupakan antara tiga insiden membawa maut yang melibatkan pasukan tentera luar. - AFP

Mangsa gempa Turki berhadapan musim sejuk



30/10/2011 2:13am

ERCIS, Turki 30 Okt. - Seminggu selepas gempa bumi kuat di tenggara Turki, mangsa-mangsa yang terselamat merayau-rayau di jalanan sekitar rumah yang musnah, sebahagiannya mengadu belum mempunyai khemah bagi menghadapi musim sejuk yang bakal tiba.
Semalam, angka kematian rasmi meningkat kepada 582 orang.
Bandar Ercis adalah yang paling teruk dilanda gempa sekuat 7.2 skala Richter itu dengan 455 kematian.
Mangsa terakhir diselamatkan adalah seorang remaja lelaki 13 tahun pada awal pagi Jumaat lalu, dia adalah orang ke-188 diselamatkan.
Harapan untuk menemui mangsa lain yang masih hidup semakin pudar.
Pihak berkuasa negeri yang menerima tekanan ekoran tindak balas yang lambat pada hari-hari awal tragedi berkata khemah akan diberikan kepada keluarga-keluarga hanya setelah rumah mereka disahkan tidak boleh didiami lagi.
- REUTERS

Lebih 20,000 khatam Al-Quran serentak




SEBAHAGIAN daripada lebih 20,000 pelajar KAFA membaca ayat-ayat suci Al-Quran menggunakan e-Book pada majlis khatam beramai-ramai di Kuala Terengganu semalam.


KUALA TERENGGANU - Terengganu semalam mencipta rekod baharu dalam Malaysia Book of Records apabila seramai 20,133 pelajar Kelas Fardu Ain (KAFA) negeri ini khatam Al-Quran.
Pengerusi Jawatankuasa Agama dan Penerangan negeri Khazan Che Mat berkata, jumlah itu meningkat berbanding catatan tahun lepas seramai 16,929 orang.
"Untuk majlis kali ini, kita mendapat pengiktirafan daripada Malaysia Book of Records," katanya kepada pemberita selepas Majlis Khatam Al-Quran & Anugerah Kecemerlangan Ujian Penilaian(UPKK) pelajar Kelas Al-Quran & Fardu Ain (KAFA) negeri Terengganu 2011.
Khazan berkata, Melaka merupakan negeri kedua paling ramai pelajar KAFA membuat khatam al-Quran iaitu 15,033 orang.
Beliau berkata, majlis khatam Al-Quran di Terengganu semalam dibuat serentak di seluruh negeri iaitu Kuala Terengganu seramai 6,325, Besut (3,149), Setiu (2,311), Marang (2,744), Hulu Terengganu (1,910), Dungun (2,024) dan Kemaman (1,670).
Sebahagian besar daripada pelajar berkenaan menggunakan Al-Quran digital menerusi e-Book yang diagihkan kerajaan, katanya.

Delegasi CHOGM terkandas di Perth



SEJUMLAH penumpang Qantas terkandas selepas penerbangan mereka di Lapangan Terbang Changi Singapura dibatalkan semalam.


PERTH, Australia - Kalangan 17 delegasi Komanwel terkandas di bandar ini semalam selepas Qantas bertindak menghentikan semua penerbangan domestik dan antarabangsanya, kata beberapa pegawai.
Perth yang merupakan ibu negeri wilayah Australia Barat terletak sekitar 3,300 kilometer dari bandar raya Sydney dan pusat-pusat penempatan penduduk di pantai timur Australia.
Ketua negara dan pegawai kanan 54 negara bekas tanah jajahan British berkumpul di bandar raya ini untuk Persidangan Ketua-Ketua Negara Komanwel (CHOGM) yang berlangsung hujung minggu ini.
CHOGM mengesahkan 17 delegasinya sudah menempah penerbangan Qantas untuk keluar negara selepas sidang berkenaan berakhir hari ini.
Namun, mereka terkandas ekoran Qantas menghentikan semua penerbangannya tanpa notis semalam susulan pertelingkahan industri dengan pekerjanya.
"Jawatankuasa bertindak CHOGM 2011 masih berbincang dengan sejumlah delegasi untuk mengaturkan pengangkutan lain untuk mereka," kata seorang jurucakap kepada agensi berita AFP.
Beliau enggan mendedahkan dari mana delegasi-delegasi terbabit berasal tetapi memberitahu, Qantas menyediakan perkhidmatan meluas yang turut merangkumi negara-negara kepulauan Pasifik hingga ke Afrika.
Sementara itu, Ketua Eksekutif Qantas, Alan Joyce berkata, semua 108 pesawat syarikat berkenaan tidak akan berlepas sehingga beberapa kesatuan sekerja yang mewakili juruterbang, mekanik dan staf lain mencapai satu persetujuan dengan Qantas berhubung isu gaji dan persekitaran kerja yang lebih baik.
"Kami memutuskan untuk menghentikan penerbangan domestik dan antarabangsa Qantas secara serta-merta," kata Joyce dalam satu sidang media di Sydney semalam.
Menurutnya, kakitangan syarikat itu tidak perlu datang bekerja dan tidak akan dibayar gaji bermula esok. - Agensi

Ular sawa telan rusa dibunuh




ULAR SAWA betina yang ditangkap di Taman Negara Everglades, negeri Florida, Amerika Syarikat (AS) pada Khamis lalu.


TAMAN NEGARA EVERGLADES, Amerika Syarikat (AS) - Beberapa pekerja di Taman Negara Everglades, negeri Florida, menangkap dan membunuh seekor ular sawa Burma sepanjang 4.87 meter.
Reptilia itu ditangkap semasa ia kekenyangan selepas menelan seekor rusa seberat 34.5 kilogram.
Penyelaras spesies eksotik Suruhanjaya Perikanan dan Hidupan Liar Florida, Scott Hardin berkata, pekerja-pekerja berkenaan menemui ular sawa betina itu pada Khamis lalu.
Menurutnya, ular itu ialah antara reptilia terbesar pernah ditemui di Florida Selatan. - Agensi